Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Juta Vaksin Penyakit Mulut dan Kuku Tiba di Indonesia: Ternak Sehat yang Divaksin

Jumlah vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sudah masuk ke Indonesia mencapai 3 juta

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Erik S
zoom-in 3 Juta Vaksin Penyakit Mulut dan Kuku Tiba di Indonesia: Ternak Sehat yang Divaksin
tribunjatim.com/danendra kusuma
ilustrasi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan jumlah vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sudah masuk ke Indonesia mencapai 3 juta. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, BULELENG- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan jumlah vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sudah masuk ke Indonesia mencapai 3 juta.

Vaksin PMK tersebut akan diprioritaskan bagi hewan sehat yang berada di zona merah wabah PMK.

Baca juga: Diberi Ramuan Tradisional Ini, Sapi di Kabupaten Probolinggo Sembuh dari PMK

“Yang divaksin itu yang masih sehat, seperti tadi ini,” kata dia di Buleleng, Bali, Selasa, (21/6/2022).

Vaksin PMK menurut Syahrul tidak bisa sembarang disuntikkan, terutama di daerah yang masih hijau atau wilayah yang terbebas dari penyakit PMK. Ia khawatir penyuntikan vaksin di daerah hijau justru akan membawa wabah ke daerah tersebut.

“Jangan sembarang vaksin, nanti masuk bakteri disini, jadi daerah hijau masih kita tutup,” katanya.

Adapun upaya yang dilakukan Kementan dalam menangani wabah PMK yakni dengan pemberian vitamin dan obat obatan kepada sapi yang terserang wabah. Penanganan penyakit PMK terhadap hewan ternak sama seperti penanganan Covid 19.

Baca juga: Menko Airlangga: Pemerintah Percepat Vaksinasi dan Pemberian Obat Untuk Cegah Meluasnya PMK

Berita Rekomendasi

“Cara sembuhkannya sama dengan Covid, kita naikan imunnya, antara lain, vitamin yang harus lebih kuat, analgesik, supaya pegal pegalnya (hilang) kalau Covid kan ada pegal pegalnya, kaya gitu, kemudian yang ketiga, kandang  kandang harus didisinfektan, tidak boleh dibawa keluar karena ini airbone, karena itu penjagaanya dilakukan,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas