Tragedi Berdarah di Pesta Dansa, Oknum ASN Aniaya Warga yang Tak Sengaja Menginjak Kakinya
Seorang oknum ASN di TTU nekat menganiaya warga saat pesta dansa. Peristiwa bermula saat korban tak sengaja menginjak kaki pelaku, Sabtu (25/6/2022).
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Laporan Reporter Pos-Kupang.com, Dionisius Rebon
TRIBUNNEWS.COM - Tragedi berdarah terjadi di sebuah pesta di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) menganiaya warga menggunakan senjata tajam.
Peristiwa itu bermula saat korban tak sengaja menginjak kaki pelaku ketika dansa.
Dalam kondisi terluka, korban sempat melawan dan meminta pertolongan.
Oknum ASN bernama Willy Kase ini diduga membacok seorang pria bernama Silvinus Laka Kosat dengan sebilah pisau dalam sebuah acara pesta di Desa Naob, Kecamatan Noemuti Timur, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Sabtu (25/6/2022) sekira Pukul 04.30 Wita.
Saat dikonfirmasi, pada Minggu (26/6/2022), Kapolres TTU AKBP Mohammad Mukhson, melalui Kasie Humas Polres TTU, Iptu I Ketut Suta membenarkan adanya dugaan penikaman tersebut.
Baca juga: Kakinya Diinjak saat Pesta Dansa, Oknum ASN di Timor Tengah Utara Bacok Warga Pakai Pisau
Ia mengatakan, kronologi kejadian bermula ketika pada Sabtu sekira Pukul 04.30 Wita, korban sedang berdansa wals bersama keluarga dan tamu undangan lainnya diiringi lagu dansa dengan berpasang-pasangan.
Ketika sedang berdansa dengan pasangannya, tanpa sengaja korban menginjak kaki kanan pelaku (terlapor).
Saat menginjak kaki pelaku, korban langsung ditunjuk dengan tangan kanan pelaku, namun korban tidak menghiraukannya.
Beberapa saat ketika pergantian lagu dansa, korban yang masih berdansa bersama pasangannya, secara tiba - tiba didatangi pelaku.
Tanpa basa-basi oknum ASN yang berprofesi sebagai seorang guru ini langsung membacok korban dari arah belakang dan mengenai pinggang korban sebelah kiri.
Pasca dibacok dengan sebilah pisau, korban langsung terjatuh ke depan.
Ketika terjatuh, korban langsung membalikan badan menghadap ke depan dan pelaku kembali membacok korban mengenai paha sebelah kiri.
Baca juga: Seorang ASN asal Surabaya Ditemukan Tewas dalam Kamar Kos di Kota Mataram
Pasca ditikam pelaku, korban sempat melakukan perlawanan sambil meminta tolong kepada keluarga maupun saudaranya di sekitar tempat kejadian.
Mendengar teriakan korban, keluarga korban langsung melakukan pertolongan dan digotong ke dalam rumah tuan pesta.
Tak terima dengan perlakuan terlapor, korban bersama keluarga kemudian mendatangi Makopolsek Noemuti dan melaporkan perbuatan pelapor untuk diproses hukum.
Pasca menerima laporan tersebut, lanjutnya, pihak Polsek Noemuti kemudian mengambil tindakan membuat Laporan Polisi, membuat Surat Tanda Terima Laporan Polisi (STTLP), mencatat nama dan alamat saksi-saksi, membuat Visum Et Repertum dan melakukan pencarian terhadap pelaku karna pelaku kurang proaktip.
Oknum ASN yang mengajar pada salah satu Sekolah Dasar di Oelolok itu, saat ini sedang dalam pencarian pihak Kepolisian Polsek Noemuti, Polres Timor Tengah Utara.
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Gara-Gara Injak Kaki di Pesta Dansa, Oknum ASN di TTU Bacok Warga di Desa Naob
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.