Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Rudapaksa Berakhir Damai, Ibu-ibu di Ciamis Menggelar Aksi Unjuk Rasa ke Kantor Desa

Puluhan ibu-ibu di Ciamis menggelar aksi unjuk rasa ke Polsek Banjarsari terkait perkara kasus dugaaan rudapaksa yang berakhir damai.

Editor: Erik S
zoom-in Kasus Rudapaksa Berakhir Damai, Ibu-ibu di Ciamis Menggelar Aksi Unjuk Rasa ke Kantor Desa
Sripoku.com/Anton
(Ilustrasi) Puluhan ibu-ibu di Ciamis, Jawa Barat menggelar aksi unjuk rasa ke Polsek Banjarsari terkait perkara kasus dugaaan rudapaksa yang berakhir damai. 

"Terus polisi, lebih dari 24 jam itu harus dilakukan surat pemberitahuan kepada keluarganya. Makanya, itu bukan berarti memberhentikan penyidikan, itu tidak. Tapi, islah itu posisinya supaya nanti penyidikan tetap berlanjut tetapi yang keempat terduga pelaku ini harus jelas siapa-siapanya (pelaku)," ujarnya.

Ia mengatakan, langkah yang dilakukan pihaknya sekarang ini yaitu mendorong masyarakat yang dari korban.

"Katanya, mau berkomunikasi dengan pihak kepolisian," ucap Imat.

Baca juga: Oknum Kades di OKU Selatan Rudapaksa Gadis 17 Tahun, Korban Dirayu dengan Uang Ratusan Ribu Rupiah

Informasi yang diterima Tribunjabar.id, peristiwa tersebut terjadi 4 bulan ke belakang di lahan persawahan yang masih berada di wilayah desa tersebut.

Anak piatu berinisial SM ini diduga dirudapaksa oleh 4 orang berinisial D yang seorang penjaga Desa, S tukang kayu, C bapa Tiri korban dan berinisial W yang masih keluarga korban.

Rupanya, kasus tersebut sampai ke polisi. Namun sayangnya, menurut ayah korban, kasus tersebut berakhir islah.

4 terduga pelaku mulai malam Minggu sudah dipanggil oleh Polsek Banjarsari dan akhirnya melakukan islah.

Baca juga: Pria di Garut Mimpi Istri yang Sudah Meninggal, Tak Bisa Tahan Nafsu lalu Rudapaksa Anak Kandung

Berita Rekomendasi

"Tapi tos beres sekarang mah (sudah beres). Yang mengurus pak Kuwu di Polsek, terus Nerima uang Rp 2,5 juta

Dengan kejadian tersebut, Ia mengaku bingung dengan masa depan putrinya yang masih kecil.

"Dia, putri saya satu satunya. Umur 11 tahun masih kelas 4 SD, harusnya emang kelas 5 SD," ucap T.

Hal tersebut menyulut emosi ibu-ibu yang merupakan tetangga korban.

Ibu-ibu yang merupakan tetangga korban melakukan aksi demonstrasi ke Kantor Desa.

Dari pantauan Tribunjabar.id, dalam aksi tersebut tampak

Penulis: Padna

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ibu-ibu Ciamis Naik Pitam, Kasus Rudapaksa Bocah Piatu Sampai ke Polsek, Malah Islah, Pelaku Bebas

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas