Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelari Asal Jakarta Hilang di Gunung Arjuno, Penyebab hingga Ditemukan dalam Kondisi Kedinginan

Yurbianto Basri (46), pelari asal Jakarta yang sempat hilang di Gunung Arjuno akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat, Selasa (5/7/2022).

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Pelari Asal Jakarta Hilang di Gunung Arjuno, Penyebab hingga Ditemukan dalam Kondisi Kedinginan
Dok. Basarnas Jawa Timur/Polsek Singosari
Kiri: Peserta lari lintas alam Mantra Summits Challenge 2022, Yurbianto Basri (46) saat ditemukan oleh tim gabungan pencari. Kanan: Saat pelari Yurbianto (46) yang sempat hilang di Gunung Arjuno mendapat perawatan pada Rabu (06/7/2022). (Kolase Tribunnews) 

TRIBUNNEWS.COM - Peserta lari lintas alam Mantra Summits Challenge 2022, Yurbianto Basri (46) akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat, Selasa (5/7/2022).

Sebelumnya, pelari asal Jakarta itu dilaporkan hilang di kawasan Gunung Arjuno, Jawa Timur, Minggu (3/7/2022).

Yurbianto ditemukan di atas hutan Lalijiwo, sekira 3 kilometer dari trek lari lintas alam.

Saat ditemukan, Yurbianto dalam kondisi lemas dan kedinginan.

Keluar Lintasan saat Hujan Deras

Melansir Kompas.com, Yurbianto hilang karena keluar dari lintasan yang ditetapkan.

Baca juga: Pelari Asal Jakarta yang Sempat Hilang di Gunung Arjuno Ditemukan Selamat, Begini Kondisinya 

Saat itu, hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Berita Rekomendasi

"Survivor keluar lintasan karena cuaca, saat itu hujan deras," kata Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Surabaya, Haris Supardi, Rabu (6/7/2022).

Korban saat itu berencana hendak kembali ke bawah melalui jalan alternatif.

"Namun di tengah melalui jalan alternatif itu, korban justru bingung mencari arahnya, karena kondisi cuaca hujan dan berkabut," ungkapnya, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Seorang Peserta Event Mantra Summit 2022 Dilaporkan Hilang di Gunung Arjuno

Bertahan dengan Selimut

Saat ditemukan, Yurbianto dalam kondisi kedinginan.

Sehingga, tim gabungan terlebih dahulu menstabilkan tubuhnya yang kedinginan.

Hal itu dilakukan selama lebih kurang satu jam dengan memberi air hangat dan baju kering.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas