Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ada Jalur Sepeda di Sepanjang Tol Solo -Yogyakarta, Begini Penjelasan Pengembang

Belum bisa dipastikan apakah jalur sepeda akan dibangun satu atau di kedua sisi jalan tol namun lebar jalur sepeda yang diusulkan sekitar 5 meter

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ada Jalur Sepeda di Sepanjang Tol Solo -Yogyakarta, Begini Penjelasan Pengembang
TribunSolo.com/Tri Widodo
Belasan girder overpass yang telah terpasang untuk menyambungkan jalan Tol Solo-Jogja dengan jalan Tol Solo-Ngawi, di pinggir Jalan Raya Solo-Semarang, Jumat (19/11/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jogja Almurfi Syofyan

TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Direncanakan jalur tol Yogyakara-Solo akan dilengkapi jalur khusus sepeda.

Jalur sepeda itu juga berdiri di antara dua pagar yang berbatasan dengan main road dan tanah warga di wilayah Klaten.

PT Jogja-Solo Marga Makmur, pengembang jalan Tol Yogyakarta-Solo seksi 1 di Kabupaten Klaten tak membantah jalan tol bakal dilengkapi jalur sepeda.

Jalur sepeda itu berada di luar bangunan utama jalan tol atau berada di sisi jalan tol.

"Leres (benar), jadi itu sama bagian jalan tol terpisah," ucap Direktur Lahan dan Utilitas PT Jogja-Solo Marga Makmur (PT JMM), Muhammad Tilawatil ,Amin saat TribunJogja.com konfirmasi, Senin (11/7/2022).

Dijelaskan Amin, proyek jalan tol itu memiliki beberapa bagian, mulai dari bagian utama, pinggir dan pembatas yang bersentuhan dengan tanah warga.

Baca juga: Cara Pakai Fitur Toll Prices untuk Cek Tarif Jalan Tol di Google Maps

Berita Rekomendasi

Nantinya, posisi jalur sepeda yang bakal dibangun akan berada di sisi paling luar dan dekat dengan pembatas dengan tanah warga.

"Jalan tol kan ada main road-nya terus pinggirnya, nah batas paling kiri dengan warga itu biasanya ada tembok atau kawat berduri, nah itu akan dipakai sekitar 5 meter untuk jalur sepeda," jelasnya.

Meski demikian Amin, belum bisa memastikan apakah jalur sepeda akan dibangun satu atau di kedua sisi jalan tol.

Ia hanya bisa menjelaskan bahwa lebar Jalur Sepeda yang diusulkan sekitar 5 meter.

"Kalau berapa sisi saya belum bisa pastikan, soalnya itu juga memperhatikan anggaran. Tujuannya sebenarnya untuk mendukung pariwisata dan perekonomian Klaten," ulasnya.

Amin mengungkap, rencana awalnya jalur sepeda itu dibangun pada seksi 1 jalan Tol Yogyakarta-Solo yang melintas dari Kartasura-Purwomartani sepanjang 42,3 kilometer.

"Kalau bisa sampai Kulonprogo juga bagus, tapi ini kalau awalnya yang dukung Jawa Tengah ya kita bangun di wilayah Jateng dulu," ungkapnya.

Terkait pintu masuk jalur sepeda itu, papar Amin, bisa masuk mulai dari Kartasura dan rest area yang ada di Kabupaten Klaten.

"Semua bisa mampir di rest area, jadi kalau mau sepeda bisa dari Kartasura atau masuk rest area dulu terus baru pakai sepeda.

Jalur masuk pertama sepedanya bisa masuk dari Kartasura," tandasnya.

Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya membenarkan adanya permintaan pembangunan jalur sepeda pada jalan Tol Yogyakarta-Solo seksi 1 di Kabupaten Klaten.

Pembuatan Jalur Sepeda itu disebut-sebut bakal menjadi jalan tol pertama di Pulau Jawa yang akan dilengkapi dengan jalur Sepeda pada sisi jalan tersebut.

"Ibu Bupati mengusulkan untuk dibuat Jalur Sepeda, itu di satu sisi di luar pagar tol tapi masih dalam area tanah tol," ujarnya saat TribunJogja.com temui di Pendopo Pemkab Klaten, Senin (11/7/2022).

Menurut Yoga, pembangunan Jalur Sepeda tersebut direncanakan dibangun di sepanjang jalan Tol Yogyakarta-Solo yang masuk pada seksi 1 tol, yakni sepanjang 42,3 kilometer.

Polda Riau memberikan penjelasan mengenai rombongan motor gede (moge) melintas di ruas Jalan Tol Pekanbaru-Bankinang yang belum resmi dibuka, Minggu (3/7/2022).
Polda Riau memberikan penjelasan mengenai rombongan motor gede (moge) melintas di ruas Jalan Tol Pekanbaru-Bankinang yang belum resmi dibuka, Minggu (3/7/2022). (Istimewa)

"Jalur sepedanya kalau wilayah kita dari Delanggu sampai Prambanan. Itu berada di luar bangunan utama jalan tol tapi di sisinya dan masih dalam patok tol," ulasnya.

Diakui Yoga, pembangunan jalur sepeda di sepanjang sisi jalan Tol Yogyakarta-Solo itu bakal menunjang perekonomian terutama usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan sektor pariwisata di Klaten.

"Ini nanti bisa mendukung UMKM kita, sepanjang jalan kalau patok tol tidak dipagari bisa meningkatkan UMKM, terus menunjang pariwisata kita," paparnya.

Menurut Yoga, usulan pembangunan Jalur Sepeda di sepanjang sisi jalan tol itu sudah diusulkan Pemkab Klaten kepada pengembang tol dan sudah diterima sejak beberapa waktu lalu.

"Sudah diusulkan, banyak pihak yang mendukung, bapak gubernur juga mendukung semoga ini bisa terealisasi karena tanah yang dibebaskan pihak tol kan cukup lebar," akunya.

Baca juga: Mengenal Jalan Tol Cipularang, Jalan Penghubung Jakarta-Bandung yang Diresmikan pada Tahun 2005

Ketika disinggung terkait berapa luas Jalur Sepeda itu, Yoga menyebut tidak tahu secara persis karena untuk persoalan teknis akan dibahas oleh pihak pengembang proyek jalan bebas hambatan itu.

Ia kemudian berharap, pengusulan pembangunan Jalur Sepeda itu dapat membangkitkan perekonomian warga yang dilalui oleh proyek strategis nasional (PSN) itu.

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Jalan Tol Yogyakarta-Solo di Klaten Bakal Dilengkapi Jalur Sepeda, Pengembang Tol: Lebarnya 5 Meter

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas