Idul Adha 1443 H, Petani di Luwu Temukan Bayi Perempuan Berselimut Sarung di Masjid
Petani temukan bayi perempuan yang ditinggal di mimbar Masjid Attaqwa, Minggu (10/7/2022) dini hari atau saat Idul Adha.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, PONRANG SELATAN - Penemuan bayi di dalam mesjid gegerkan warga Dusun Kariako, Desa Buntu Karya, Kecamatan Ponrang Selatan, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Bayi mungil itu ditemukan oleh Munir (32), seorang petani di Desa Buntu Karya, Kabupaten Luwu.
Petani tersebut menemukan bayi perempuan yang ditinggal di mimbar Masjid Attaqwa, Minggu (10/7/2022) dini hari atau saat Idul Adha.
Munir mengatakan, pada saat akan melaksanakan salat subuh ia mendengar suara mirip anak kucing.
Ia penasaran sehingga mengurungkan niatnya salat subuh.
Dirinya kemudian mencari sumber suara tersebut.
"Saya lihat di mimbar ada bayi yang diselimuti kain sarung batik warna ungu," kata Munir, Senin (11/7/2022).
Setelah menemukan bayi, ia mencari bantuan dan warga berdatangan.
Mereka membuka sarung yang menyelimuti bayi.
Mendapati kertas tertulis nama dan tanggal kelahiran bayi.
"Di balik selimut bayi terdapat tulisan di kertas Rizkya Nashita Salwa dan 9 Juli 2022," katanya.
Baca juga: Penemuan Bayi di Depan Kios Laundry Gegerkan Pontianak
Kapolsek Ponrang, AKP Supriady mengatakan, bayi tersebut telah diamankan di Puskesmas Ponrang Selatan untuk mendapat perawatan.
"Bayinya dalam perawatan medis," katanya.
Pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mencari tahu pelaku pembuang bayi malang itu.
"Saat ini kami tengah menyelidiki pelaku pembuang atau orang yang telah menelantarkan bayi itu," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Warga Kariako Luwu Temukan Bayi di Masjid Pada Hari Raya Idul Adha 1443 H,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.