Pahanya Tertancap Anak Panah, Wakapolres Tual Minta Kedua Massa yang Berperang Membubarkan Diri
2 polisi lainnya Brigadir Ilham Akbar tertancap panah di bagian kening kanan dan Bripda Irvan Ahmad Ramadhan luka robek di bibir atas terkena batu
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, TUAL - Beredar video amatir tubuh seorang perwira kepolisian tertancap anak panah.
Polisi itu dipanah saat membubarkan tawuran antarkelompok pemuda di Tual Maluku, Sabtu (16/7/2022) lalu.
Dalam video amatir, terlihat aksi heroik sang polisi dengan tenang membubarkan massa.
Wakapolres Tual Kompol Syahrul Awan yang tertancap panah tampak berjalan dengan tenang.
Peristiwa bermula saat terjadi perang antara pemuda kompleks SKB dan kompleks Wearhir, Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual.
Baca juga: Pria di Deliserdang Dianiaya dan Dipanah Setelah Terlibat Saling Pandang Saat Hendak Pulang ke Rumah
Saat berusaha membubarkan massa yang berseteru, tiba-tiba serangan panah dan batu menghujani polisi.
Akibatnya Kompol Syahrul mengalami luka terkena panah di bagian paha.
Rekannya, Brigadir Ilham Akbar tertancap panah di bagian kening kanan dan Bripda Irvan Ahmad Ramadhan mengalami luka robek di bibir atas terkena batu.
Sang Wakapolres terlihat bisa menahan emosi dan tidak marah.
Ia malah mengimbau agar kedua massa yang berperang membubarkan diri.
"Sudah-sudah mundur semua. Sudah pulang kembali," kata Kompol Syahrul.
"Jangan sampai kalian jadi korban.
Cukup saya yang jadi korban.
Kalian sudah pulang, pulang, mundur," pungkasnya. (mak/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul POLISI BERPANGKAT KOMPOL Tertancap Panah saat Bubarkan Tawuran Antar Kelompok Pemuda
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.