Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Kasus Istri TNI Ditembak OTK: Identitas Pelaku Diketahui, Penangkapan Tinggal Tunggu Waktu

Identitas pelaku penembakan terhadap seorang istri prajurit TNI di Semarang telah dikantongi.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in UPDATE Kasus Istri TNI Ditembak OTK: Identitas Pelaku Diketahui, Penangkapan Tinggal Tunggu Waktu
TribunJateng.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas, YouTube Tribun Jateng
Rekaman CCTV istri anggota TNI ditembak oleh orang yang tak dikenal di Banyumanik, Semarang, Senin (18/7/2022). Identitas pelaku kini telah dikantongi. 

"Saat saya ke sini korban sudah dibawa ke rumah sakit," urainya, Senin.

Sementara itu, di tempat kejadian polisi menemukan satu proyektil dan dua selongsong yang diduga sudah digunakan pelaku.

"Kami temukan satu proyektil dan dua selongsong," terang Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan, Senin.

Warga lihat ada orang mencurigakan

Lokasi penembakan istri TNI di Semarang di Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Senin (18/7/2022) (kiri) dan aksi penembakan yang terekam CCTV (kanan).
Lokasi penembakan istri TNI di Semarang di Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Senin (18/7/2022) (kiri) dan aksi penembakan yang terekam CCTV (kanan). (KOMPAS.com Muchamad Dafi Yusuf/YouTube TribunJateng.com)

Sebelum kejadian penembakan, seorang warga bernama Agus Riyanto mengaku sempat melihat terduga pelaku duduk di gapura pada Senin (18/7/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

Ketika itu, Agus mengatakan ia melihat ada tiga orang duduk dan sebuah motor Ninja hijau.

"Tiga orang duduk di situ mainan ponsel. Saya melihat ketika mau pulang," tuturnya, Senin, dilansir TribunJateng.com.

Baca juga: Polisi Bentuk Tim Gabungan TNI/Polri Usut Kasus Penembakan terhadap Istri Anggota TNI di Semarang

BERITA TERKAIT

Ia merasa curiga adanya tiga orang tersebut akan melakukan transaksi jual beli.

Dirinya melihat sepeda motor ninja tersebut tanpa pelat nomor.

"Motornya tidak ada pelat nomornya. Saya kira transaksi jual beli motor bodong," tandasnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunJateng.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas, Kompas.com/Muchammad Dafi Yusuf)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas