TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Permintaan anggota DPR RI Dedi Mulyadi membawa korban kecelakaan di Tol Cipali ditolak sopir ambulans.

Kejadian bermula saat Dedi Mulyadi baru saja menghadiri Seren Taun di Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Jumat (23/7/2022).

Baca juga: Dedi Mulyadi: Langkah Kemenko Tangani PMK Sudah Sangat Tepat

Saat pulang melewati Tol Cipali ia melihat ada kecelakaan yang melibatkan truk dan mobil Avanza.

Dedi pun bergegas turun dan membantu evakuasi sopir truk yang tergeletak.

Kemudian petugas tol datang mengecek lokasi dan pergi kembali dengan alasan melakukan koordinasi.

Selain itu warga yang juga turun membantu mencoba memecahkan kaca mobil Avanza terguling menyelamatkan sopir yang terjebak di dalam.

Setelah berhasil diselamatkan mobil kemudian digulingkan kembali ke posisi normal.

Tak lama melintas satu ambulans B 2844 TRW yang bertuliskan Swadaya Masyarakat Madura Kramat Jati.

Baca juga: Anggota DPR RI Dedi Mulyadi Dilempar Batu di Purwakarta, Begini Kronologinya

 Melihat ambulans yang sedang tidak membawa pasien Dedi pun meminta tolong membantu mengevakuasi korban.

Namun sopir ambulans menolak dan terus tancap gas dengan alasan akan ke Cirebon. Jawaban itu pun membuat Kang Dedi Mulyadi geram.

“Padahal, kan, ini jalur ke Jakarta, tapi bilangnya ke Cirebon,” ujar Dedi geram.

Akhirnya Dedi menghentikan satu truk yang sedang melintas.

Ia pun lantas meminta tolong untuk membawa sopir truk yang menjadi korban kecelakaan. Dan permintaan itu langsung direspon.

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Bus Vs Truk Pengangkut Ayam di Tol Cipali, 2 Sopir Tewas, Ini Penyebabnya

Tanpa menunggu lama sopir truk yang mengalami luka cukup parah langsung dievakuasi dengan dibawa di belakang truk.