Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Masyarakat Kuyawage Papua Kelaparan Akibat Cuaca Ekstrem, Kemensos Kirim Bantuan

Sejak Kamis (28/7/2022) proses pengiriman bantuan langsung dilakukan dari gudang Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial di Jayapura

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Masyarakat Kuyawage Papua Kelaparan Akibat Cuaca Ekstrem, Kemensos Kirim Bantuan
dok Kemensos RI
Bantuan Kemensos untuk masyarakat di Distrik Kuyawage, Kabupaten Lanny Jaya, Papua. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengirimkan bantuan untuk masyarakat di Distrik Kuyawage, Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua.

Kemensos menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang kelaparan akibat cuaca ekstrem di Distrik Kuyawage.

Bantuan ini telah tiba dan mulai didistribusikan kepada masyarakat Kuyawage sejak Senin, (1/8/2022).

"Kirim bantuan makanan siap saji, makanan anak, selimut, pakaian dewasa, pakaian anak-anak ke Kuyawage. Segera," kata Risma melalui keterangan tertulis, Rabu (3/7/2022).

Sejak Kamis (28/7/2022), proses pengiriman bantuan langsung dilakukan dari gudang Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial di Jayapura Papua.

Bantuan yang diberikan berupa makanan siap saji 1000 paket, makanan anak 500 paket, sembako 500 paket, dan beras 2.800 kg.

Baca juga: Berita Foto : Potret Kekeringan dan Kelaparan Ancam Afrika

BERITA REKOMENDASI

Lalu selimut 1000 lembar, pakaian anak 500 potong, pakaian wanita dewasa 250 potong dan pakaian pria dewasa 250 potong.

Pendistribusian bantuan ini bekerja sama dengan beberapa pihak, yaitu Kapolres Lanny Jaya, Asisten 1 Kab.Lanny Jaya dan Ketua Gereja GIDI Wilayah Kuyawage.

Tahapan pengangkutan pertama yaitu bantuan Kementerian Sosial diterbangkan pada Jum'at, 29 Juli 2022 dari Jayapura dengan 1 pesawat sewa dan dari Timika dengan 2 pesawat sewa.

Tahan pengangkutan kedua pada 30 Juli 2022, bantuan diterbangkan dari Jayapura dengan 1 pesawat sewa dan dari Timika dengan 5 pesawat sewa.

Semua bantuan tersebut transit di Mapolres Lanny Jaya  pada 30 Juli 2022 agar tetap dipastikan keamanannya. Namun, bantuan tidak dapat didistribusikan segera karena beberapa kendala.


"Kondisi longsor dan jalanan berlumpur menjadi kendala. Namun atas kerja sama pihak pemda dan masyarakat, kendala dapat tertangani", kata Pekerja Sosial Ahli Pertama Direktorat PSKBA Roberto D Koibur.

Bantuan juga belum bisa didistribusi sehubungan dengan hari Minggu, (31/7) bagi masyarakat tidak ada aktivitas kegiatan, diputuskan distribusi logistik baru dilaksanakan pada hari Senin, 1 Agustus 2022 dengan pengawalan Polres Lanny Jaya.

Pada 1 Agustus 2022, dari Mapolres Lanny Jaya, bantuan dibawa menggunakan 3 truk milik Kemensos dan 1 truk milik Pemda menuju lokasi pertemuan (terminal) yang telah ditentukan.

Dari titik terminal, bantuan hanya bisa didistribusi dengan berjalan kaki. Maka Kementerian Sosial berkoordinasi dengan tokoh kultural dan agama, Pendeta Lipius Biniluk untuk meminta bantuan pendistribusian.

Pendeta Lipius Biniluk mengarahkan para gembala (pihak gereja) untuk membantu mendistribusikan bantuan kepada masyarakat penerima bantuan.

Hingga saat ini, Kementerian Sosial melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) dan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Nin Alam (PSKBSNA) masih berada di lokasi untuk memastikan bantuan diterima dengan baik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas