Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER REGIONAL: Kondisi Orang Tua Bharada E | Fakta Bocah SMP Dibunuh Teman Sekolah di Magelang

Berikut berita populer regional mulai kondisi orangtua Bharada E hingga kasus bocah SMP bunuh teman sekolah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in POPULER REGIONAL: Kondisi Orang Tua Bharada E | Fakta Bocah SMP Dibunuh Teman Sekolah di Magelang
Kloase Tribunnews.com/ Tribunmanado/ Nielton Durado
Bhayangkara Dua Richard Eliezer atau Bharada E (kiri) dan Rumah orang tua Bharada E di Perumahan Tamara Residence, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara. 

Guncangan gempa pada hari ini mengingatkan warga dengan peristiwa 4 tahun silam.
Tepat di tanggal 5 Agustus 2018, warga lombok diguncang dengan gempa berkekuatan 7.0 M.

Tepatnya pada pukul 19.46 WITA.

Gempa berada di 18 km barat laut Lombok Timur, NTB dengan kedalaman 15 km.

Dikutip dari Kompas.com, Gempa di Lombok empat tahun silam awalnya terjadi pada 29 Juli 2018.

Hingga 25 Agustus 2018, BMKG mencatat ratusan gempa susulan dan enam gempa susulan yang dengan magnitudo lebih dari 5,5.

Baca selengkapnya.

3. FAKTA Bocah 13 Tahun Dibunuh Teman Sekolah di Magelang, Pelaku Sempat Pamit ke Orangtua Korban

(KIRI) Lokasi penemuan jasad bocah SMP yang tewas dibunuh teman sekolah di Magelang dan (KANAN) Jenazah korban saat disalati oleh warga setempat.
(KIRI) Lokasi penemuan jasad bocah SMP yang tewas dibunuh teman sekolah di Magelang dan (KANAN) Jenazah korban saat disalati oleh warga setempat. (Kolase Tribunnews.com: TRIBUNJOGJA.COM / Nanda Sagita dan Kompas.com/Ika Fitriana)
BERITA REKOMENDASI

Nasib tragis dialami seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

WS (13), ditemukan tewas di perkebunan kopi di Desa Balegung, Kamis (4/8/2022).

Polisi telah menangkap terduga pelaku.

Dia adalah teman sekolah korban yang sempat menjemput WS pada Rabu (3/8/2022) sore.

Sempat Dilaporkan Hilang

Peristiwa itu terjadi bermula saat keluarga melaporkan hilangnya korban sejak Rabu sore, dilansir Tribun Jogja.

Setelah dijemput oleh teman sekolahnya, WS tak kembali ke rumahnya.

Orangtua korban pun melakukan pencarian dan melapor ke kepala desa.

Pihak desa lantas melaporkan hilangnya korban ke Polsek Candimulyo.

Pihak kepolisian yang menerima laporan itu langsung turun tangan untuk mencari keberadaan korban.

Baca selengkapnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Berita lain terkait berita populer hari ini.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas