Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bila Lempeng Ini Pecah, Bisa Picu Gempa Bumi Mangitudo 8,9 Disusul Tsunami 15 Meter di Bengkulu

Gempa terjadi saat lempeng yang berada di wilayah perairan Kabupaten Mukomuko dekat dengan wilayah perairan kepulauan Mentawai Sumatera barat pecah

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bila Lempeng Ini Pecah, Bisa Picu Gempa Bumi Mangitudo 8,9 Disusul Tsunami 15 Meter di Bengkulu
TRIBUN BATAM
Ilustrasi Gempa Bumi - Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bengkulu, Anang Anwar mengingatkan masyarakat Bengkulu terhadap kemungkinan adanya gempa besar yang sangat berpotensi menimbulkan gelombang tsunami 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Bengkulu

TRIBUNNEWS.COM, BENGKULU - Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bengkulu, Anang Anwar mengingatkan masyarakat Bengkulu terhadap kemungkinan adanya gempa besar yang sangat berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Gempa bumi berkekuatan 8,9 SR bisa bisa menimbulkan tsunami ketinggian 15 meter dari permukaan laut.

Gempa terjadi saat lempeng yang berada di wilayah perairan Kabupaten Mukomuko dekat dengan wilayah perairan kepulauan Mentawai Sumatera barat pecah.

Saat ini di lokasi tersebut lempeng yang ada di sana masih belum pecah.

"Dampaknya bahkan akan sampai juga ke Kota Bengkulu dengan potensi gelombang tsunami mencapai 11 meter sampai 14 meter," ungkap Anang.

Baca juga: Bagaimana Cara Antisipasi Gempa Bumi? Inilah Upaya yang Dilakukan

Bengkulu sendiri berada di wilayah ring of fire, merupakan wilayah yang dilalui oleh rangkaian gunung berapi sehingga potensi gempa memang lebih besar jika dibandingkan dengan wilayah-wilayah lainnnya yang tidak masuk dalam wilayah ring of fire.

Berita Rekomendasi

"Kita Bengkulu ini peluang terjadinya pergeseran lempeng itu cukup besar," ujar Anang.

Kabar akan adanya gempa besar 8,9 SR yang akan melanda Provinsi Bengkulu dari patahan yang ada di Mukomuko dekat kepulauan Mentawai ini sebelumnya sudah pernah membuat geger masyarakat di tahun 2019 lalu.

Namun BMKG sendiri mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu panik, dan terus memantau informasi yang diberikan oleh BMKG Bengkulu.

"Masyarakat tetap harus waspada dengan potensi bahaya akibat gempa. Selain itu kita juga sudah ada rambu-rambu jika terjadi bahaya masyarakat dapat melakukan evakuasi," kata Anang.

Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,5 (revisi terbaru BMKG 6,3 SR) guncang Kaur Provinsi Bengkulu, pada Selasa (23/8/2022) sekira pukul 21:31 WIB.

BMKG Provinsi Bengkulu mencatat, peristiwa gempa bumi itu terjadi di wilayah Barat daya Kaur - Bengkulu.

Titik kordinat lokasi gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6.5 berada di kedalaman 12 Km.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas