Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terkena Imbas Berita Pembunuhan Brigadir J, Nama Dusun Ini di Magelang Mendadak Populer, Ada Apa?

Dari pusat Kota Magelang, jarak yang harus ditempuh sekitar 20 kilometer atau sekitar 30-45 menit perjalanan mengendarai sepeda motor

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Terkena Imbas Berita Pembunuhan Brigadir J, Nama Dusun Ini di Magelang Mendadak Populer, Ada Apa?
KOMPAS.COM/IKA FITRIANA
Suasana Dusun Sambo, Desa Podosoko, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (25/8/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Dusun Sambo di  Kecamatan Podosoko, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mendadak populer paskapembunuhan Brigadir J.

Ini terjadi sangat wajar mengingat dusun Sambo  memiliki nama yang sama dengan mantan Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Ferdy Sambo.

Dari pusat Kota Magelang, jarak yang harus ditempuh sekitar 20 kilometer atau sekitar 30-45 menit perjalanan mengendarai sepeda motor.

Akses jalan berbatu, berliku dan melewati perkebunan-perkebunan.

Namun, begitu sampai dusun itu, terlihat bersih dan rapi, bahkan Dusun Sambo baru saja dicanangkan sebagai Kampung Pancasila oleh Pemerintah Kabupaten Magelang.

Baca juga: Kapolri Minta Berkas Perkara Istri Ferdy Sambo Dikebut

Tidak sekadar nama, Dusun Sambo ternyata memiliki sejarah tersendiri sejak masa penjajahan Belanda.  

Sekretaris Desa Podosoko, Kuwato (56) menceritakan, konon Sambo adalah nama leluhur masyarakat setempat.

Berita Rekomendasi

Sekitar tahun 1700-an, atau ketika masa penjajahan Belanda, ada seorang musafir bernama Wira Sambo yang pertama kali menemukan tempat di kaki Gunung Merbabu itu. 

Menurut Kuwato, Wira Sambo adalah seorang penyebar agama Islam yang kemudian dipanggil Kyai Wikono.

Menurut cerita sesepuhnya, Wira Sambo berasal dari Kasunanan Keraton Solo.

Dahulu terjadi peperangan sehingga punggawa-punggawa dan prajurit lari dari peperangan itu.

"Yang namanya Wira Sambo itu memang sampai sekarang dibuat cikal bakal (kelahiran Dusun Sambo). Wira Sambo adalah musafir, penyebar agama Islam, menjadi orang yang pertama kali masuk di wilayah dusun ini, yang waktu itu belum ada namanya," terang Kuwato, saat ditemui di rumahnya, pada Kamis (25/8/2022).  

Wira Sambo tiba dan tinggal bersama istrinya bernama Dewi Sekar Kenanga.

Nama sang Istri juga diabadikan menjadi nama Dusun Kenanga (dibaca Kenongo-red) yang terletak tidak jauh dari Dusun Sambo. 

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas