TRIBUNNEWS.COM, CILEGON -  Seorang siswa di Cilegon, Yusuf mengungkapkan keluh kesahnya terkait kenaikan harga BBM.

Yusuf mengatakan, kenaikan harga BBM tidak sebanding dengan uang saku yang didapat olehnya dari orang tua.

Baca juga: BBM Naik, 21 SPBU di Garut Dijaga Polisi

Bahkan, harga BBM melebihi uang sakunya yang diterimanya setiap hari.

"Parah, jajan aja ga nyampe segitu, ditambah bensin naik. Uang jajan berkurang," kata Yusuf kepada TribunBanten.com saat mengantre di SPBU 34 42413 di Jalan Lingkar Selatan, Kota Cilegon, Banten.

Menurutnya adanya kenaikan harga BBM menjadi beban bagi dirinya dan siswa sekolah lainnya.

"Dinaikin lagi malah beban buat anak sekolah. Uang jajan ga cukup, mesih mending dimuraihin," ucapnya.

Yusuf berharap harga BBM turun dan setabil, karena menjadi beban bagi dirinya sekalu siswa yang menggunakan motor ke sekolah dengan jarak yang cukup jauh.

"Moga moga cepat turun dan setabil," harapnya.

Baca juga: Lama Antre di SPBU Tiba-tiba Harga BBM Naik, Warga Blora: Biasanya Naik Kalau Malam

Sementara siswa lainnya, mengaku tidak sebanding dengan jajan yang ia miliki.

"Jajan nggak maskimal, ditambah bensin mahal, semoga cepet menurun aja," pungkasnya.

Pantauan TribunBanten.com dilokasi, tampak kendaraan motor dan mobil memadati antrean pada saat detik-detik kenaikan harga BBM di SPBU di Jalan Lingkar Selatan tersebut.

Terdengar sura himbauan dari operator SPBU agar masyarakat bersabar menunggu proses perubahan harga.

Suara himbauan Operator SPBU di pengeras suara :

'Pada pelanggan setia SPBI 34 42413 Cilegon, Mohon maaf atas ketidak nyamanan menyita waktu dan mohon kesabarannya untuk menunggu. Mengingat akan dilakukan perubahan harga dan sistem. Terimakaih atas waktu menunggu dan hati hati dalam perjalanan'

Baca juga: SPBU di Karawang dan Solo Dipadati Pembeli, Pengelola SPBU Solo Sebut Tak Ada Kenaikan BBM Subsidi

Pemerintah resmi menaikan harga BBM pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB.

Kenaikan harga BBM berlaku untuk jenis Pertalite, Solar subsidi, hingga Pertamax. Rinciannya yakni Pertalite naik dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter.

Kemudian, Solar subsidi naik dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter. Sementara Pertamax mengalami kenaikan dari yang sebelumnya Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

Penulis: Sopian Sauri

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Keluh Kesah Siswa di Cilegon saat BBM Naik, 'Uang Jajan Aja Gak Sampai Segitu'