Bocah Perempuan di Jambi Dirudapaksa 3 Pria Berulang Kali, Ayah Tiri Terlibat, Beraksi di Kebun
Bocah perempuan di Jambi dirudapaksa tiga pria berulang kali, ayah tiri korban terlibat. Perbuatan bejat pelaku dilakukan di lokasi berbeda.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Bocah perempuan dibawah umur berinisial P di Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi menjadi korban rudapaksa.
Korban diduga telah dirudapaksa ayah tirinya berinisial B (40) dan dua tetangganya yang masing-masing berinisial J dan U.
B sendiri telah ditangkap anggota Sat Reskrim Polres Merangin, dilansir TribunJambi.com.
Kasat Reskrim Polres Merangin AKP Lumbrian Hayudi Putra mengatakan, penangkapan B dilakukan setelah pihaknya menerima laporan dari korban.
B ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya di Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin.
Sementara itu, P mengaku telah dirudapaksa ayah tirinya sebanyak 10 kali.
Baca juga: Menangis di Pelukan Orang Tua, Santri di Tuban Ternyata Jadi Korban Rudapaksa Guru Ngaji 20 Kali
Rudapaksa yang dilakukan pelaku B bermula ketika pelaku dan korban berada di kebun untuk bekerja.
Korban sempat melakukan perlawanan, namun ia tak berdaya hingga akhirnya kejadian memilukan itu terjadi.
"Waktu diperkosa di kebun aku nolak, tapi ayah memaksa sampai mengatakan aku tidak akan hamil," katanya, Minggu (6/11/2022).
Selain ayah tirinya, P juga mengaku telah dirudapaksa oleh J dan U berulang-ulang kali.
"Kejadian pemerkosaan itu terjadi di beberapa tempat, salah satunya dilakukan pelaku J di rumah pribadi sendiri," jelasnya.
P menuturkan, rudapaksa yang dilakukan oleh pelaku J terjadi saat dirinya membantu mencuci piring di rumah J.
Alasannya, saat itu istri pelaku sedang hamil.
Baca juga: ABG Umur 13 Tahun di Bantul Jadi Korban Rudapaksa, Pelaku Residivis yang Menjalani Cuti Bersyarat
Setelah selesai mencuci piring, korban diberi uang oleh pelaku Rp 50.000.
"Saat hendak pergi, tangan J tiba-tiba memegang kepala dan aku langsung tidak sadarkan diri," terangnya kepada TribunJambi.com.
Saat tersadar, korban mendapati dirinya sudah tidak menggunakan sehelai pakaian pun.
Selain J, korban juga mengaku telah dirudapaksa oleh pelaku berinial U.
Akibat perbuatan bejat U, kata P, bagian sensitifnya mengalami kemerahan.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJambi.com/Solehan)