Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tim Basarnas dan Relawan Mulai Sisir Korban Gempa Cianjur Pagi Ini

Ridwan Kamil sebut tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) telah disiagakan untuk mengevakuasi korban gempa bumi Cianjur.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Tim Basarnas dan Relawan Mulai Sisir Korban Gempa Cianjur Pagi Ini
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/FAU
Gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo yang berpusat di kawasan Kabupaten Cianjur sekitar pukul 13.21 WIB, hingga pukul 21.00 berakibat korban meninggal dunia sebanyak 162 jiwa, 326 luka berat dan ringan, 2.345 rumah rusak dan sekitar 13.400 jiwa mengungsi, Senin (21/11/2022) (TRIBUN JABAR/Fauzi Noviandi 

Berdasarkam data dari BPBD Kabupaten Cianjur, selain korban meninggal dunia tercatat 326 orang luka-luka dan 13.784 orang mengungsi.

Baca juga: Gempa Cianjur, 2 Angkot Berisi 15 Siswa Tertimbun Longsor di Jalur Puncak, Korban Belum Ditemukan

Selain itu tercatat juga 2.345 rumah dan bangunan mengalami rusak.

Selain itu ada 2-3 lokasi jalan yang terisolasi.

Sementara jalan nasional dilaporkan sudah kembali normal.

Dilaporkan juga dua gardu listrik padam dan hanya satu yang berfungsi.

Hingga saat ini pendataan dan evakuasi masih terus dilakukan bersama tim SAR Gabungan.

Sebelumnya Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan bahwa gempa susulan masih dirasakan di lapangan.

Berita Rekomendasi

Namun, ia memastikan bahwa kekuatan gempa susulan itu lebih kecil dari gempa sebelumnya.

Baca juga: PLN dan Pemda Pulihkan Aliran Listrik di Cianjur Pasca Gempa

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada warga di Kabupaten Cianjur dan sekitarnya untuk tetap waspada dan mengungsi apabila dirasa rumah tempat tinggap belum aman atau berbahaya.

"Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada warga di Kabupaten Cianjur dan sekitarnya untuk mengungsi apabila dirasa rumahnya masih belum aman dari bahaya gempabumi," kata Abdul Muhari, Senin petang.

"Warga diimbau untuk tetap waspada akan adanya potensi gempa susulan," paparnya," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas