Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bau Menyengat Jadi Petunjuk Tim SAR Temukan Korban Tertimbun Longsor di Cipanas

Aroma tak sedap menjadi petunjuk bagi petugas yang mengoperasikan ekskavator untuk bergerak mencari jejak korban.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bau Menyengat Jadi Petunjuk Tim SAR Temukan Korban Tertimbun Longsor di Cipanas
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI
Tim gabungan TNI/Polri dengan alat berat mencari dan evakuasi korban Gempa Cianjur yang meninggal dunia, Rabu (23/11/2022). TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

Dua ibu hamil di Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur bernasib nahas saat gempa bumi mengguncang wilayah Cianjur.

Ibu hamil yang bernama Indri dan A tersebut tertimpa reruntuhan bangunan pada saat terjadinya gempa bumi.

Indri merupakan warga Kampung Seulaeurih, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sedang mengandung anak keduanya.

Usia kandungannya yang masih empat bulan itu tertimbun reruntuhan bangunan bersama Indri.

Baca juga: Pengungsi Gempa Cianjur Sangat Membutuhkan Selimut dan Bahan Pangan

Seperti yang diceritakan oleh pamannya, Didin, Indri saat itu hendak keluar dari sebuah bangunan dari dalam gang hingga bencana gempa bumi itu terjadi.

"Belum tau pasti dia di mana, entah di sini, entah di samping masjid, karena gang ini tembusan," terangnya.

Sebelumnya, Indri juga sempat mengobrol dengannya untuk mencari makanan ringan di sekitar rumahnya.

Berita Rekomendasi

Indri pun pergi ke warung untuk mencari makanan ringan tersebut, hingga sepulangnya, Indri sempat mampir ke rumah pamannya bahwa makanan ringan yang dicarinya tidak ketemu.

GEMPA BUMI CIANJUR - Tim gabungan TNI/Polri dengan alat berat mencari dan evakuasi korban Gempa Cianjur yang meninggal dunia, Rabu (23/11/2022). TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Tim gabungan TNI/Polri dengan alat berat mencari dan evakuasi korban Gempa Cianjur yang meninggal dunia, Rabu (23/11/2022). TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN (TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI)

"Terus mampir kerumah saya ngobrol-ngobrol, saya kan lagi ngasih makan burung, engga lama belum disangkutin burungnya dia pergi, itungan detik engga lama gempa," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (22/11/2022).

Menurutnya, makanan ringan yang dicari Indri saat itu adalah kuaci, yang hal tersebut merupakan bawaan dari kandungannya.

"Dia bilang di warung sini katanya engga ada, katanya mau beli kuaci, mungkin bawaan hamil empat bulan," katanya.

Baca juga: Bos PLN: Aliran Listrik di Cianjur 100 Persen Sudah Kembali Menyala Pasca Gempa

Namun, karena bencana datang tiba-tiba, tak sempat keponakannya tersebut keluar dari gang, bangunan yang ada di sekitarnya ambruk.

Diduga, Saat ini Indri masih terjebak di gang tersebut dan tertimpa rumah yang roboh.

Tetapi bencana tersebut datang secara tiba-tiba, hingga akhirnya Indri terjebak di dalam gang saat berusaha melarikan diri dari reruntuhan bangunan saat gempa bumi terjadi.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas