Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Diminta Segera Cairkan Anggaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Gempa Cianjur

Camel berharap pemerintah segera mencairkan anggaran bantuan untuk perbaikan rumah bagi yang terdampak gempa beberapa hari lalu.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pemerintah Diminta Segera Cairkan Anggaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Gempa Cianjur
Istimewa
Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) membagikan dua ribu nasi bungkus kepada para pengungsi korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Pemerintah diharapkan segera mencairkan anggaran bantuan untuk perbaikan rumah bagi yang terdampak gempa beberapa hari lalu. 

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) membagikan 2.000 nasi bungkus kepada para pengungsi korban gempa di Cianjur, Jawa Barat.

Organisasi masyarakat yang dikomandoi oleh KH Maman Imanulhaq itu juga membuka dapur umum, membagikan pakaian laik pakai, selimut, serta obat-obatan bagi para pengungsi di sejumlah titik lokasi pengungsian.

Baca juga: Kondisi Korban Selamat dari Longsor Cianjur yang Hantam Angkot, Kepala Bocor hingga Kerap Bengong

Ikut serta dalam kegiatan Ketum KITA, Wasekjen M Husni, Bendum Camelia Panduinata, Suhu Siam dan Ketua KITA Cianjur, Jun Gunara.

Camelia Panduwinata Lubis yang turut terjun langsung ke lokasi mengatakan, para pengurus KITA bersama sejumlah relawan sengaja datang ke lokasi untuk memastikan para pengungsi di Cianjur bisa mendapatkan kebutuhan yang diperlukan selama di pengungsian.

"KITA pun membuka Posko KITA Peduli untuk mengkoordinir bantuan dari para donatur di berbagai wilayah agar distribusi bantuan bisa merata diterima oleh para pengungsi," kata Camel Lubis di Desa Cibulakan, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022).

Politisi yang juga aktivis perempuan ini pun menyempatkan untuk bercengkrama dan makan bersama para pengungsi.

Kesempatan itu pun dimanfaatkan Camel untuk menghibur para pengungsi meskipun terlihat guratan kesedihan terpancar di wajah para pengungsi yang baru saja kehilangan rumahnya akibat gempa.

Berita Rekomendasi

Camel mengaku sedih dan prihatin melihat kondisi warga di pengungsian yang harus tidur berjubelan.

Apalagi banyak anak-anak yang juga turut serta hidup di bawah tenda terpal.

Baca juga: Curahan Hati Petugas Kamar Jenazah RSUD Cimacan Cianjur, Urus Korban Gempa Bumi Sampai Lupa Keluarga

"Saat ini memang fokus kita untuk membantu kebutuhan para pengungsi."

"Namun saya berharap jangan sampai mereka tinggal lama di tenda pengungsian. Apalagi banyak anak-anak yang butuh tempat yang nyaman untuk belajar dan bermain. Di sini kita lihat, malam kedinginan siang kepanasan," ucapnya.

Camel berharap pemerintah segera mencairkan anggaran bantuan untuk perbaikan rumah bagi yang terdampak gempa beberapa hari lalu.

"Harapan KITA semoga pemerintah cepat mengucurkan bantuan untuk perbaikan rumah-rumah masyarakat yang rusak," kata Camel menambahkan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas