Fakta Sopir Ambulans Tewas Dibunuh Istri di Semarang, Korban Dicekik saat Bertengkar dengan Pelaku
Berikut fakta-fakta sopir ambulans tewas dibunuh istrinya di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Korban dicekik pelaku saat terlibat pertengkaran.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
Namun tak disangka, cekcok tersebut berujung dengan tewasnya AS.
"Awalnya mau dibawa ke rumah sakit, namun karena ada pertengkaran, lalu melapor ke Bhabinkamtibmas dan polisi berdatangan," ucap Harso.
Baca juga: Ikut Cuci Karpet, Balita 2 Tahun di Bojonegoro Tewas Terseret Air Sungai hingga 50 Meter
Harso melanjutkan, dirinya mengaku kaget dengan tewasnya AS.
Kehidupan AS dan istrinya sebagaimana warga biasa yang tidak mencolok.
AS sehari-hari bekerja sebagai sopir ambulans, sedangkan istrinya bekerja di pabrik.
"Kalau bertengkar rumah tangga biasa terjadi. Tapi tidak menyangka sampai bisa sampai seperti ini, terus terang kaget juga," imbuh Harso.
Tewas dicekik
Kasi Humas Polres Semarang Iptu Pri Handayani membeberkan kronologi tewasnya AS.
Semua bermula saat AS dan istrinya cekcok.
Pelaku yang gelap mata menganiaya korban hingga tewas.
"Lalu pelaku mencekik korban selama kurang lebih lima menit, lalu mengambil rol kabel yang digunakan untuk menjerat leher korban."
Baca juga: Pensiunan Polisi yang Diduga Tabrak Mahasiswa UI hingga Tewas Wajib Lapor Setiap Kamis
"Akibatnya korban lemas dan tak sadarkan diri lalu meninggal dunia," ujar Pri.
Pri menambahkan, pihaknya masih mendalami motif dari kasus ini.
Namun belakangan terungkap, sebelum tewas dicekik, korban sempat memukul pelaku saat bertengkar.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJateng.co/Reza Gustav Pradana)(Kompas.com/Dian Ade Permana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.