Keluarga Kapten Pilot Helikopter yang Jatuh di Belitung Berharap AKP Arif Rahman Saleh Ditemukan
Operasi diperpanjang selama tiga hari kedepan dari standar operasi SAR selama tujuh hari sejak musibah itu terjadi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Pos Belitung Disa Aryandi
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG -- Hasil dari evaluasi Tim SAR Gabungan, operasi SAR pencarian Helikopter NBO-105/P-1103 yang mengalami kecelakaan di perairan Belitung Timur, Sabtu (3/12/2022) sore diputuskan diperpanjang.
Operasi diperpanjang selama tiga hari kedepan dari standar operasi SAR selama tujuh hari sejak musibah itu terjadi.
"Ya ditambah selama tiga hari kedepan. Ini hasil evaluasi seluruh unsur SAR yang terlibat," kata Wakapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol Sugeng Suprijanto kepada Posbelitung.co, Sabtu (3/12/2022).
Hingga saat ini, satu korban AKP Arif Rahman Saleh dan badan helikopter belum ditemukan.
Padahal berbagai upaya telah dilakukan, baik melalui pemantauan udara, permukaan hingga dasar laut.
Baca juga: VIDEO 3 dari 4 Kru Helikopter yang Jatuh di Belitung Ditemukan, Polri Duga Jasad Pilot Ada di Kokpit
Peralatan canggih yang dimiliki oleh TNI-AL dan Basarnas sudah digunakan pada operasi SAR tersebut. Hanya saja satu korban belum berhasil ditemukan.
"Lima KRI milik TNI-AL sudah dikerahkan, tapi satu korban belum ditemukan.
Tiga hari kedepan operasi SAR, kami fokus kepada underwater, namun pemantauan dari permukaan tetap dilakukan," ujarnya.
Menurut Sugeng, selama tujuh hari operasi SAR tidak dipungkiri menjadi kendala kondisi cuaca dan arus laut cukup kencang.
Terutama pada kegiatan pencarian di bawah laut, sangat terkendala.
Seperti dilakukan operasi SAR hari ini, dari 12 titik penyelaman yang telah direncanakan, hanya tujuh titik yang bisa diselam, mengingat cuaca kurang bersahabat.
"Seperti hari ini saja sudah tiga kali hujan, dan arus bawah sangat deras, dan kami tidak bisa melawan alam. Harapan kami operasi SAR tiga hari kedepan bisa ditemukan korban dan ditemukan helikopter tersebut," jelasnya.
Kata Sugeng, sejauh ini keluarga AKP Arif Rahman Saleh masih terus berkomunikasi dengan Polri, dan berharap jasad korban bisa ditemukan.
"Keluarga pilot helikopter sampai sekarang masih terus menghubungi kami, dan sudah mengikhlaskan. Namun berharap agar jenazah nya ditemukan, dan dikirimkan kepada keluarga," bebernya.
Mohon Bantuan Masyarakat
Wakapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol Sugeng Suprijanto meminta kepada seluruh element masyarakat di Belitung Timur, agar bisa membantu memberikan informasi kepada Tim SAR gabungan.
Terutama jika ada masyarakat yang menemukan AKP Arif Rahman Saleh ataupun serpihan Helikopter sekecil apapun pada hari berikutnya.
"Kami imbau kepada masyarakat, mohon bantuannya, dan kami sangat butuhkan bantuan itu. Jika ada yang menemukan korban, segara informasi kan kepada kami, ataupun bantu kami untuk mengevakuasi," kata Sugeng kepada Posbelitung.co, Sabtu (3/12/2022).
Tidak dipungkiri dari tiga jenazah kru Helikopter NBO-105/P-1103, dua orang diantara jenazah tersebut ditemukan oleh nelayan.
"Kami sudah berkoordinasi ke berbagai pihak mulai dari Pemerintah Daerah hingga Kepala Dusun, agar bisa membantu kami. Terutama kepada nelayan, bila menemukan korban atau seripihan Helikopter, agar bisa melaporkan kepada kami, atau diambil oleh masyarakat tersebut," pungkasnya. (Posbelitung.co/Disa Aryandi)
Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul Operasi SAR Helikopter NBO-105/P-1103 Diperpanjang, Keluarga Berharap Jenazah Ketemu