Update Gempa Cianjur: Truk Logistik Terguling hingga Basarnas Temukan Titik Korban Hilang
Berikut ini update terbaru soal Gempa Cianjur, Jawa Barat. Truk pengangkut logistik terguling hingga Basarnas temukan titik pencarian
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Inilah update berita tentang gempa yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat.
Truk yang mengangkut bantuan logistik untuk korban gempa Cianjur terguling saat menuju tempat pengungsian.
Truk pengangkut bantuan dari Serang, Banten tersebut terguling di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (6/12/2022).
Barang yang diangkut yakni sembako, pakaian layak pakai, dan alat kebersihan.
Akibat dari tergulingnya truk bantuan tersebut, bantuan mengalami keterlambatan.
Mengutip TribunJabar.id, logistik baru selesai dipindahkan ke truk lain pada pukul 13.00 WIB.
Baca juga: Kolaborasi Srikandi BRI dan BUMN, Bahu Membahu Percepat Pemulihan Korban Gempa Cianjur
Hal tersebut dikonfirmasi Kanit Laka Lantas Polres Cimahi, Ipda Bayu Subakti.
Ia mengatakan, truk yang dikemudikan Nana Sunarya melaju dari Bandung menuju ke Cianjur dengan kecepatan sedang.
Truk terguling karena sopir tak dapat mengendalikan laju kendaraan.
Dalam peristiwa ini, tak ada korban jiwa, hanya ada kerugian materi.
"Saat tiba ditempat kejadian, pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya, lalu oleng ke kiri dan menabrak gundukan tanah di bahu luar jalan kemudian terguling ke kanan,"
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi," ungkapnya.
Basarnas Temukan Titik Delapan Korban Gempa Cianjur yang Masih Hilang
Proses pencarian korban gempa Cianjur masih dilakukan.
Hingga Senin (5/12/2022) masih ada delapan korban yang belum dievakuasi.
Tim SAR gabungan mengaku telah menemukan titik diduga tempat korban yang dinyatakan hilang.
Karena terkendala cuaca, proses pencarian jadi terhambat.
"Kami sudah menemukan titik kedelapan orang yang hilang tersebut,"
"Namun kendala di lapangan di atasnya banyak genangan air dan retakan di area longsoran menjadi ancaman petugas," kata Kepala Tim Lapangan SAR gabungan, Supriono, Senin (5/12/2022) dikutip dari Tribun Jabar.
Menurut penuturan Supriono, waktu pencarian korban gempa Cianjur ini tinggal tersisa satu hari.
Disisa waktu tersebut, ia mengaku pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin.
Tim K-9 dan sejumlah alat berat dan alkon akan tetap diturunkan.
"Besok sore pun kita akan melakukan analisis dan masih ada sisa waktu satu hari."
(Tribunnews.com, Renald/Milani Resti)(TribunJabar.id, Fauzi Noviandi/Hilman Kamaludin)
