Kolam Bekas Tambang Bawa Petaka, Bocah 9 Tahun Tewas Tenggelam di Bangka Belitung
Seorang bocah sembilan tahun ditemukan meninggal dunia karena tenggelam di kolam bekas galian tambang
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Seorang bocah berusia 9 tahun, MM, ditemukan meninggal dunia karena tenggelam di kolam Rambak, bekas tambang timah di kawasan Jelitik, Sungailiat, Bangka, Kep. Bangka Belitung.
Ia ditemukan tewas oleh tim pencarian Rabu (14/12/2022).
I Made Oka Astawa, Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Pangkalpinang menyebutkan, pencarian dilakukan dengan cara pengecekan kedalaman menggunakan gala pengait.
"Penemuan tersebut awalnya celana korban nyangkut pada gala dan korban pada posisi 5 meter dari tepi kolong," kata Oka.
Mengutip Kompas.com, setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah duka.
Pencarian korban berdasarkan laporan kehilangan pada Selasa (13/12/2022).
Baca juga: Tambang Meledak di Sawahlunto, Perusahaan Beri Santunan Rp25 juta untuk Keluarga Pekerja yang Tewas
Pada pukul 16.30 WIB, korban bersama teman-temannya mandi di bekas tambang di desa Rambak Sungailiat, Bangka.
Namun, hingga menjelang malam, korban belum pulang ke rumah.
Keluarga korban pun mencari MM di tempat kejadian, dan hanya menemukan pakaian serta sandal korban.
Dari keterangan tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang langsung membuka Operasi SAR Gabungan.
Tak hanya di Bangka Belitung, kubangan bekas tambang di Mojokerto juga menelan pelajar SD.
Seorang pelajar SD berusia 12 tahun, terpeleset saat memancing dan terjatuh di bekas tambang galian C di Dusun Mrisen, Kecamatan Jatirejo, Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (7/12/2022).
Korban yang terjatuh pun langsung tenggelam.
Tim SAR yang melakukan evakuasi mengungkapkan jika korban ditemukan di dasar kubangan sedalam kurang lebih lima meter.