RSUD Provinsi NTB Lakukan Operasi Jantung Terbuka untuk Pertama Kali
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengharapkan layanan jantung di NTB bisa mengurangi angka kesakitan dan kematian akibat penyakit jantung di NTB.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah berhasil melakukan operasi jantung terbuka pertama melalui upaya pengampuan dari RS Pusat Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Jakarta.
Dengan keberhasilan operasi jantung terbuka pertama itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengharapkan layanan jantung di NTB bisa mengurangi angka kesakitan dan kematian akibat penyakit jantung di NTB.
Baca juga: Setelah Operasi Jantung, Bolehkan Berolahraga?
“Saya bangga sekali, ini merupakan salah satu provinsi di luar Jawa yang maju. Saya doakan semoga RSUD NTB bisa terus maju bukan hanya di pelayanan jantung tapi juga di layanan stroke, kanker, dan juga yang terkait dengan ginjal,” ujar Menkes Budi pada konferensi pers, Jumat (16/12).
Operasi jantung terbuka adalah operasi jantung yang menggunakan heart lung machine.
Artinya operasi dilakukan dengan menjadikan fungsi jantung dan fungsi paru diambil alih oleh mesin. Prosesnya dilakukan dengan membuka dada pasien untuk memasangkan saluran-saluran dari mesin ke jantung.
Persiapan layanan operasi jantung terbuka ini dilakukan cukup singkat kurang dari 1 tahun. Mulai dari SDM sudah disekolahkan untuk meningkatkan kapasitas kemampuan, kamar operasi, ICU serta flow pasien pun sudah dipersiapkan dengan baik.
Bahkan satu minggu yang lalu sudah dilakukan asesmen ulang dinyatakan baik.
Kemudian pasien disiapkan untuk dilakukan operasi dan selesai hari ini.
Baca juga: Aish, Balita Asal Lubuklinggau Akan Segera Operasi Jantung Setelah Menanti 2 Tahun
Tak hanya hari ini, besok Sabtu (17/12) akan dilakukan lagi operasi jantung terbuka terhadap seorang pasien.
Direktur RSUD NTB dr. Lalu Herman Mahaputra, M.Kes. MH mengatakan, operasi jantung terbuka ini dilakukan dengan supervisi dari dokter spesialis jantung dari RS Pusat Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Jakarta.
“Tentunya dengan bantuan teman-teman dari RS Harapan Kita Insya Allah ke depan RSUD Provinsi NTB bisa mandiri dan kami juga RSUD Provinsi NTB nantinya akan memberikan pengampunan kepada rumah sakit – rumah sakit sekitar,” ungkap dr. Lalu.
Baca juga: Menkes Targetkan Tahun 2024 RS di Seluruh Provinsi Bisa Layani Penyakit Jantung, Stroke, dan Kanker
“Mudah-mudahan ke depan saya harapkan kita bisa bersama-sama melakukan operasi ini di tempat-tempat lain dan saya ucapkan selamat kepada tim dokter RS Pusat Jantung Harapan Kita bersama RSUD NTB yang pada hari ini sudah sukses melakukan suatu operasi dan nanti akan ada lagi satu operasi lagi. Mudah-mudahan juga sukses operasinya dan pasien bisa pulang dengan kondisi klinis yang lebih baik,” tutur Wamenkes Prof. Dante.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.