TRIBUNNEWS.COM - Kegiatan Workshop Bisnis Hipmi dilaksanakan pada19-21 Desember 2022, bertempat di Kampung Ilmu Serayu Network, Banjarnegara. Kegiatan tersebut diikuti oleh para pelaku usaha di banjarnegara dengan jumlah kehadiran sekitar 70-90 orang per hari.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan wawasan dan pengetahuan tentang bisnis. Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan skill dan pengetahuan para pelaku usaha untuk meningkatkan kapasitas usaha serta kesejahteraan.

Workshop bisnis membahas semua hal dalam bisnis mulai dari mindset dan mental bisnis, merintis bisnis, perijinan, permodalan, manajemen keuangan, manajemen SDM, tata cara ekspor dll.

Pemateri dalam kegiatan ini adalah para praktisi dan pelaku usaha di antaranya Andi Haryono, Ketua Umum Hipmi Banjarnegara (Owner Bara PS Grup) dengan bisnis yang bergerak di bidang peternakan dan petshop.

Kemudian ada Eko Andriyanto, selaku Sekretaris Umum di bidang pengadaan alat kesehatan. Selain itu ada juga Riza Azyumarridha sebagai Bendahara Umum, juga CEO dan Founder Rumah Mocaf Indonesia.

Di hari terakhir ada juga materi tentang Digital Marketing yang disampaikan oleh Anang Bagus, sebagai praktisi digital marketing yang sudah menjalanan bisnisnya dari tahun 2006.

Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti workshop tersebut. Peserta workshop berasal dari berbagai sektor dan skala usaha, baik pelaku usaha skala kecil, menengah maupun besar.

Peserta juga datang dari hampir semua wilayah di Banjarnegara. Tidak hanya di wilayah sekitaran kota saja, bahkan ada yang datang dari ujung Kalibening, Wanayasa, Sigaluh, Susukan, dll.

Ketua Umum Hipmi Banjarnegara, Andi Haryono menyampaikan bahwa kegiatan workshop bisnis ini bukan hanya sebuah kegiatan seremonial tanpa tindak lanjut.

"Ini baru awal. Karena mustahil semua ilmu bisnis hanya disampaikan dalam waktu 3 hari dan berharap semua bisa dimengerti dan otomatis jalan dan sukses. Yang lebih penting adalah pendampingan berkelanjutan dengan program yang terstruktur dan hasil yang terukur. Untuk itu hipmi banjarnegara akan membuat wadah berupa inkubator bisnis," tuturnya.

Inkubator bisnis tersebut akan dibagi menjadi 4 kelas yang dibagi menurut kapasitas usaha dan kelas khusus digital marketing. Hal tersebut bertujuan agar apa yang dibahas dan disampaikan bisa lebih tepat sasaran, dan bisa terukur tingkat keberhasilannya.

Para peserta workshop bisnis bisa memilih dan ikut kelas yang mana sesuai dengan kapasitasnya dan minatnya, seperti belajar tentang digital marketing. Program pendampingan/mentoring tersebut akan dilaksanakan gratis selama setahun, dan siapa saja boleh ikut berpartisipasi.