Bentrok Pekerja Smelter PT GNI di Morowali Sulteng Tewaskan 3 Korban, 69 Diduga Provokator Ditangkap
Bentrok yang terjadi antar pekerja di kawasan industri smelter nikel PT GNI di Morowali mengakibatkan 3 orang tewas.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PALU - Bentrok terjadi antara pekerja Indonesia dan Tenaga Kerja Asing (TKA) di kawasan industri smelter nikel PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah (Sulteng), Minggu (15/1/2023).
Akibat bentrok tersebut 3 orang dikabarkan meninggal dunia.
Korban yang meninggal hingga saat ini belum diketahui identitasnya.
Aparat kepolisian mengamankan sebanyak 69 orang yang diduga adalah provokator bentrok pasca kerusuhan tersebut.
Baca juga: Bentrok Antarburuh PT GNI Morowali Utara Menewaskan 2 Orang, Ini Pemicu dan Nama Korban Luka
Detik-detik bentrokan antar karyawan di kawasan PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) itu terekam dalam media sosial hingga menjadi viral, Minggu (15/01/2023).
Informasi yang dihimpun Tribun, kerusuhan di smelter nikel PT GNI Morowali Utara tersebut terjadi pada Sabtu (14/1/2023) malam.
Berawal dari Aksi Mogok Kerja
Kerusuhan di kawasan PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, tersebut melibatkan tenaga kerja asing dan tenaga kerja lokal.
Berdasarkan informasi, kronologi bentrok karyawan diawali aksi mogok kerja dan masuk ke pabrik.
Para karyawan yang mogok kerja mengajak buruh lainnya untuk mengikuti aksi tersebut.
Saat di dalam pabrik, buruh asing yang tidak ingin mengikuti mogok kerja dikabarkan malah menyerang sejumlah karyawan lokal.
Aksi pekerja asing itu mendapat perlawanan hingga terjadi bentrok.
Para buruh yang terlibat bentrok menggunakan besi maupun peralatan di pabrik.
Bentrok kedua kubu itupun merembet hingga terjadinya pengrusakan dan pembakaran fasilitas kantor hingga armada milik PT GNI.
Baca juga: 17 Orang Tewas dalam Bentrok di Peru, Demonstran Tuntut Bebaskan Pedro Castillo dari Penjara