Murid SD di Bone Sulsel Jadi Korban Penculikan, Keluarga Melapor ke Polisi
Risma mengungkapkan, adiknya dibawa kabur dua orang pria menggunakan kendaraan sepeda motor.
Editor: Erik S
![Murid SD di Bone Sulsel Jadi Korban Penculikan, Keluarga Melapor ke Polisi](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-penculikan_20170320_214050.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, BONE- Warnida, seorang murid Kelas 5 SD di Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga menjadi korban penculikan anak.
Risma, kakak korban, melaporkan kasus tersebut ke Polres Bone.
Polisi pun telah menerbitkan surat keterangan orang hilang bernomor OH/01/I/2023/SPKT/RES BONE.
Risma mengungkapkan, adiknya dibawa kabur dua orang pria menggunakan kendaraan sepeda motor.
Wanita itu dibawa kabur pada Selasa (17/1/2023) sekitar pukul 22.00 Wita.
"Ada dua pria yang ambil malam-malam. Diambil di pinggir jalan, depan lorong rumah," kata Risma (31) ke Tribun-Timur.com, pada Kamis (19/1/2023).
"Saya tidak kenal siapa yang ambil," sambungnya.
Kata Risma, Warnida sendiri kabarnya sudah ditemukan di daerah Lamurukung, Kabupaten Bone, pada Kamis (19/1/2023) pagi.
"Ada tadi teman yang lihat di daerah Lamurukung. Dia (teman Risma) bilang, tidak usah cari, sudah saya temukan," jelasnya.
Namun hingga berita ini dimuat, Warnida belum dipulangkan ke rumah orang tuanya.
Menurut Risma, Warnida saat ini diketahui sedang berada di rumah salah satu keluarganya.
"Belum dikasih pulang. Sekarang ada di rumah sepupu," katanya.
Untuk diketahui, keluarga Warnida sendiri telah memasukkan laporan orang hilang di Polres Bone, Rabu (18/1/2023).
Laporan itu terdaftar dengan nomor surat OH/01/I/2023/SPKT/RES BONE.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.