Kisah Pilu ODGJ di Semarang, Hamil 7 Kali dan Tak Diketahui Pria yang Menghamilinya
Keluarga korban menceritakan Siti sering diajak keluar oleh pria naik kendaraan namun tak tahu kemana perginya
Editor: Eko Sutriyanto
Ketika Bambang bertanya pada Siti Suaedah perihal siapa yang menghamilinya, jawaban korban tidak sesuai apa yang ditanyakan Bambang.
"Enggak jawab, malah jawabnya sak karepe dewe, ngomongnya ngalor-ngidul," bebernya.
Pada kehamilan yang ke 7, kata Bambang, korban melahirkan bayi di sungai, tanpa bantuan orang lain.
"Kalau menurut cerita sedikit, terakhir dia itu pernah lahiran di kali.
Di kali itu anaknya di taruh (bahkan), malah mau di hanyutkan, terus karena ada orang yang mengetahui, kemudian dirawat (bayinya)," ungkapnya.
Korban hidup sendiri di rumah, pasalnya anaknya korban banyak yang dirawat oleh orang lain.
"Makan dikasih tetangga sama buleknya," katanya.
Siti Suaedah tak seperti ODGJ lainya yang jarang mandi, bahkan menurut Bambang, ketika Siti Suaedah merasa badanya tidak bersih langsung mandi.
"Kalau jalan biasa ya enggak kelihatan (ODGJ) kelihatanya ketika nanti kalau di ajak ngomong tidak nyambung," ujarnya.
Siti Suaedah dibawa oleh seorang Youtuber bernama Pratiwi Noviyanthi ke yayasan panti sosial yang mengurus ODGJ dan orang terlantar di Bekasi.
"Sekarang dikirim ke Jakarta di yayasanya Novi itu, di Bekasi," kata dia.
"Itu kan ada yayasan yang menangani masalah ODGJ, Orang Terlantar sama Anak," jelasnya.
"Dia (youtuber) janji akan merawat sampai lahir dan merawat sampai berusaha menyembuhkan si ODGJ-nya itu," tutupnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kisah ODGJ Asal Semarang, Punya Kondisi Hiperseksual Hingga Hamil 8 Kali dan Melahirkan di Sungai
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.