Diduga Jadi Sindikat Penculikan Anak, Wanita di Sorong Dibakar Hidup-hidup oleh Warga hingga Tewas
Seorang wanita yang diduga jadi sindikat penculikan anak dibakar hidup-hidup hingga tewas oleh warga di Sorong, Selasa (24/1/2023).
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
Dok Warga
Sejumlah warga di Kota Sorong, Papua Barat Daya, membakar seorang wanita hidup-hidup di Kilometer 8 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (24/1/2023). Wanita itu dikabarkan meninggal dunia.
Hal ini membuat dirinya mengimbau agar warga tidak terprovokasi dengan informasi yang belum tentu benar di berbagai media sosial.
“Soal informasi yang beredar terkait penculikan anak di wilayah Sorong, itu hoaks dan tidak benar,” jelasnya.
“Jangan percaya sebelum mendapat informasi dari pejabat yang berwenang,” sambungnya.
Bahkan, Happy menyebut pihaknya belum memperoleh laporan terkait penculikan anak di Kota Sorong.
“Kami meminta kepada seluruh orang tua untuk tetap menjaga anak-anaknya, saat mengantar sekolah atau pulang sekolah.”
“Pastinya jika terkait aksi penculikan anak, kami tidak akan mentolerir karena itu melanggar hukum,” tegasnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Papua/Roy Ratumakin)(Tribun Papua Barat/Safwan Ashari)
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.