Harta Kekayaan Samanhudi Anwar, Eks Wali Kota Blitar Diduga Otak Perampokan, Total hingga Miliaran
Inilah harta kekayaan Samanhudi Anwar, Eks Wali Kota Blitar yang diduga jadi otak perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Nanda Lusiana Saputri

TRIBUNNEWS.COM - Muhammad Samanhudi Anwar, eks Wali Kota Blitar menjadi tersangka kasus perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Santoso.
Bahkan Samanhudi Anwar diduga kuat jadi otak perampokan yang terjadi pada 12 Desember 2022 itu.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Toni Harmanto mengungkapkan penangkapan terhadap Samanhudi dilakukan di sebuah kawasan area pusat olahraga Kota Blitar, Jawa Timur, Jumat (27/1/2023).
Irjen Toni Harmanto mengatakan Samanhudi Anwar melakukan perencanaan perampokan sejak lama.
Perencanaan perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar Santoso dilakukan ketika Samanhudi masih berada di lapas bersama pelaku lainnya.
Baca juga: Profil Samanhudi Anwar, Eks Wali Kota Blitar Tersangka Perampokan, Baru Keluar Bui karena Kasus Suap
"Berdasarkan hasil pemeriksaan intensif, Samanhudi bekerja sama dengan pelaku lainnya saat mereka berada di satu lapas yang sama. Termasuk di dalamnya juga membeberkan letak sejumlah barang yang dicuri," terang Irjen Pol Toni Harmanto, melansir Surya.co.id.
Diketahui Samanhudi Anwar baru saja keluar dari bui di Lapas Sragen, Senin (10/10/2022), usai menjalani hukuman atas kasus suap, sejak tahun 2018.
Mantan Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini ditangkap KPK pada Juli 2018 setelah KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Tulungagung Syahri Mulyo.
Dirinya didakwa menerima suap Rp 1,5 miliar atas pembangunan gedung baru SMPN 3 Kota Blitar.
Hingga saat ini tersangka perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar berjumlah enam orang.
Tiga orang tersangka yang berhasil ditangkap, Mujiadi (54), Asmuri, Ali.
Sementara, dua tersangka lain yang masih dalam pengejaran, Okky Suryadi (35), dan Medy Afriyanto (35).
Profil
Samanhudi Anwar dikenal sebagai tokoh Nahdlatul Ulama (NU) seperti orang tuanya yang pernah menjadi Ketua Tanfidziyah NU.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.