Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Hari Hilang, Pilot Susi Air Belum Ditemukan, Pendekatan Tokoh Papua Belum Berhasil Dilakukan

Kapten Philips Marthen, hingga saat ini belum ditemukan, upaya komunikasi dengan melibatkan para tokoh, dan penambahan personel telah dilakukan

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in 5 Hari Hilang, Pilot Susi Air Belum Ditemukan, Pendekatan Tokoh Papua Belum Berhasil Dilakukan
Kolase Tribunnews
Simpang siur nasib pilot Susi Air, disebut disandera KKB, dibantah Panglima TNI 

“Tapi, dengan tujuan penting bahwa dia berusaha untuk menyelesaikan konflik. Khusus pada soal pembebasan pilot yang tidak berdosa ini," kata Yan Warinussy.

Yan Warinussy juga menyatakan mediator yang dipilih memang memiliki tantangan di dua sisi.

Mediator, kata Yan Warinussy, juga harus bisa meyakinkan pihak TNI/Polri bahwa dia dapat dipercaya.

Kedua, mediator juga pihak yang dipercaya oleh TPNPB itu sendiri.

Baca juga: Gelar Konsolidasi, Partai Garuda Targetkan Menang Besar di Papua Pegunungan

“Supaya dia bisa dengan mudah berperan di dalam membangun komunikasi antara kedua pihak itu," lanjut Yan Warinussy.

Jika berhasil, bisa saja langkah ini berdampak jangka panjang.

Kasus penyanderaan pilot dan upaya pembebasannya bisa menjadi pintu masuk untuk memulai membangun upaya perdamaian Papua ke depan.

Berita Rekomendasi

“Meskipun ini langkah yang sangat-sangat tidak mudah,” ujar Yan Warinussy.

Tak hanya itu, penambahan pasukan untuk operasi pencarian Philips dan pengamanan di distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, juga telah dilakukan.

TNI Angkatan Darat (AD) pun melakukan penebalan operasi di wilayah tersebut.

Baca juga: Rekam Jejak Teror KKB Pimpinan Egianus Kogoya di Papua, Dimulai Tahun 2018

Hal itu disampaikan Kepala Staf AD (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman usai Rapim TNI AD, Jumat (10/2/2023).

"Pada hari ini saya akan ke Halim, saya akan melihat pasukan yang akan diberangkatkan ke Papua, saya akan memberikan moril kepada mereka," kata Dudung dikutip dari Tribun-Papua.com

Adapun tujuan penambahan pasukan guna mencari keberadaan Philips dan menebalkan pengamanan di Paro dari kelompok kriminal bersenjata.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terus mengikuti perkembangan kasus pencarian pilot yang berkebangsaan Selandia Baru tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas