Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemulangan Jenazah Ni Wayan Supini PMI Asal Bali Korban Gempa Turki Ditanggung KBRI Ankara

Pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Bali, Ni Wayan Supini yang menjadi korban gempa bumi di Turki akan ditanggung oleh KBRI Ankara.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pemulangan Jenazah Ni Wayan Supini PMI Asal Bali Korban Gempa Turki Ditanggung KBRI Ankara
Dokumentasi Kemenhan
Indonesia melalui Kementerian Pertahanan RI menjalankan misi bantuan kemanusiaan bagi korban gempa di Turki. Menggunakan pesawat Hercules C-130 TNI AU pemerintah RI telah mengirimkan bantuan barang dan personel. Sementara itu pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Bali, Ni Wayan Supini yang menjadi korban gempa bumi di Turki akan ditanggung oleh KBRI Ankara. 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Bali, Ni Wayan Supini yang menjadi korban gempa bumi di Turki akan ditanggung oleh KBRI Ankara.

Pasalnya Ni Wayan Supini ternyata berangkat ke Turki menggunakan visa liburan.

Sehingga tidak ada agen yang bertanggung jawab terkait pemulangan jenazah Supini ke Bali.

Diketahui, jasad Ni Wayan Supini ditemukan di reruntuhan Apartemen Galeria di Kota Diyarbakir, Turki pada 17 Februari 2023.

Baca juga: Kembali ke Indonesia, Tim INASAR Akhiri Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Turki

Ketika dikonfirmasi, AA Gde Indra Hardiawan, Kepala BP2MI Bali mengatakan dari keterangan pihak keluarganya di Klungkung, Ni Wayan Supini berangkat bekerja ke Turki karena diajak oleh temannya yang bekerja di sana.

"Keterangan dari pihak keluarga diajak oleh temannya yang sudah bekerja di Turki," kata dia ketika dikonfirmasi Senin (20/2/2023).

Sementara untuk pemulangan jenazah Supini ke tanah air, difasilitasi oleh pemerintah dalam hal ini KBRI Ankara.

Berita Rekomendasi

"Akan tetapi jika nanti saat clereance cargo dan ambulans belum terakomodir nantinya BP2MI akan berkoordinasi atau kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bali atau Kabupaten dan Kota," imbuhnya.

Untuk biaya pemulangan jenazah menjadi domain atau kewenangan KBRI.

Sehingga ia tak tahu menahu secara pasti berapa biaya yang dikeluarkan pemerintah KBRI Ankara untuk pemulangan jenazah ini.

Namun jika nanti dalam pemulangan jenazah tersebut tidak mengakomodir clereance di cargo atau pengeluaran jenazah dan ambulance, maka pihak BP2MI akan berkoordinasi dengan Pemprov Bali terkait hal tersebut.

"Untuk posisi terakhir jenazah masih menunggu update. Harapan kami direct langsung ke Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali," ujarnya.

Baca juga: Gempa Turki-Suriah, Ankara Akhiri Upaya Penyelamatan di Semua Wilayah, Kecuali Kahramanmaras & Hatay

2 WNI Meninggal

Sebelumnya, dua WNI di Diyarbakir Turki yang pasca gempa bumi belum berhasil dikontak oleh KBRI Ankara akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

WNI tersebut adalah Irma Lestari asal Lombok dan Ni Wayan Supini asal Bali.

Keduanya adalah korban yang ditemukan di reruntuhan Apartemen Galeria di Kota Diyarbakir pada 17 Februari 2023.

Dan pada tanggal 16 Februari 2023, Tim gabungan KBRI Ankara - INASAR (BASARNAS) yang dipimpin langsung oleh Direktur Perlindungan WNI, Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, telah berangkat menuju Diyarbakir untuk melakukan pencarian kedua WNI tersebut.

Tim berkoordinasi dengan AFAD (Badan Penanggulangan Bencana Turki) untuk proses pencarian di apartemen Galeria Residence, tempat kedua WNI tersebut menetap.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Berangkat Dengan Visa Liburan, Pemulangan Jenazah PMI Bali Korban Gempa Turki Ditanggung KBRI Ankara

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas