Sampan yang Ditumpangi Terbalik, Sudah 2 Hari Ramli dan Keponakannya Belum Ditemukan
Ramli (55) dan keponakannya Rahmat Santoso (10) belum ditemukan setelah sampan yang mereka tumpangi terbalik di Kecamatan Kuala Kampar.
Editor: Dewi Agustina
Ia sempat mencari di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) tetapi tak kunjung menemukan paman dan keponakannya itu.
"Karena tidak ditemukan, saksi pulang dan memberitahukan kepada pihak keluarga dan RT. Mereka kemudian ramai-ramai mencari ke lokasi, tapi tak ditemukan juga," tambah Kapolsek Hanova.
Selanjutnya, pihak keluarga melaporkan kehilangan dua nelayan itu ke Polsek Kuala Kampar pada Senin (20/2/2023).
Personel Polsek Kuala Kampar bersama Sat Polairud Polres Pelalawan melakukan pencarian ke TKP bersama masyarakat lainnya.
Namun hingga menjelang malam hari nasib kedua korban belum diketahui.
"Lokasi itu berada di tepi laut, semua sudut sudah disisir tapi tak ditemukan juga. Diduga mereka tenggelam saat merawai," beber AKP Hanova.
Tim gabungan Polsek Kuala Kampar, Satpol Airud Polres Pelalawan, pemerintah setempat dan masyarakat kembali melakukan pencarian pada Selasa (21/2/2023).
Lokasi kejadian akan kembali disusuri untuk menemukan kedua korban.
"Hari ini akan kita cari lagi nelayan hilang, bersama dengan Basarnas dari Tembilahan akan turun juga," ujar Hanova. (Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Sampan Terbalik, 2 Nelayan Hilang di Perairan Kuala Kampar Pelalawan, Pencarian Masih Dilakukan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.