Dipicu Soal Empang, Dua Warga Wajo Terlibat Duel Bersenjata Tajam, Satu Orang Tewas
H Pasanre dilaporkan meninggal dunia dalam insiden tersebut sementara Sakka mengalami luka robek di bagian punggung
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Timur M. Jabal Qubais
TRIBUNNEWS.COM, WAJO - Petani tambak di Wajo yakni H Pasanre (53) dan Sakka (50) terlibat duel menggunakan senjata tajam di sekitar tambak Desa Barangmamase, Kecamatan Sajoanging, Kabupaten Wajo, Rabu (22/2/23).
Perkelahian diawali cekcok karena persoalan empang.
"Dari hasil penyelidikan keduanya cekcok masalah lahan empang, akhirnya saling parang," ujar Kasatreskrim Polres Wajo, AKP Theodorus Echeal, Rabu (22/2/2023).
H Pasanre dilaporkan meninggal dunia dalam insiden tersebut sementara Sakka mengalami luka robek di bagian punggung.
Baca juga: Identitas Mayat Terikat Tali yang Ditemukan di Purworejo Terungkap, Sosoknya Tak Disangka-Sangka
Ia kini menjalani perawatan di RSUD Lamaddukelleng, Sekkang.
Kondisi Sakka juga dilaporkan kritis.
Kapolres Wajo, AKBP Fathur Rachman, mengatakan saat ini pihaknya sudah berada di lokasi untuk proses lebih lanjut.
"Kami sudah ada di TKP, sementara melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini," Ucapnya ke Tribun-Timur.com.
Pihaknya juga melakukan pengamanan disekitar lokasi kejadian.
"Tim masih berjaga-jaga di lokasi untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Penyebab Dua Petani Tambak di Wajo Duel Pakai Parang, Satu Meninggal Dunia dan Satu Kritis