Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Misnawati Saksikan Detik-detik Rumahnya di Lahat Hanyut Terbawa Arus Banjir: Ini Paling Parah

Misnawati mengaku tidak kuasa saat itu untuk menyelamatkan rumah dan barang-barang berharga miliknya.

Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Cerita Misnawati Saksikan Detik-detik Rumahnya di Lahat Hanyut Terbawa Arus Banjir: Ini Paling Parah
Sriwijaya Post/Ehdi Amin
Misnawati (60) korban banjir bandang di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Kamis (9/3/2023). Warga Desa Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, ini harus kehilangan tempat tinggal yang ia tempati bersama suami, anak menantu dan cucunya lantaran diterjang banjir bandang 

Berikut sejumlah desa di Lahat yang terpantau banjir diantaranya, Kecamatan Pulau Pinang, banjir terjadi di Desa Lubuk Sepang dan Tanjung Sirih.

Kemudian di Kecamatan Mulak Ulu, air membanjiri Desa Muara Tiga dan Desa Lesung Batu.

Selain dua kecamatan tersebut, banjir juga terjadi di Kecamatan Mulak Sebingkai, Lahat Selatan, Pagar Gunung, Kecamatan Lahat Kecamatan Kikim Area dan Gumau Ulu.

Hingga berita ini dimuat belum ada laporan adanya korban jiwa.

Hanya saja warga harus menanggung kerugian lantaran banyak lahan persawahan yang rusak disapu banjir.

"Sudah seperti lauatan desa kami. Beruntung arusnya tak begitu deras, "ujar Febri, warga Mulak Ulu, saat dihubungi, Kamis (9/3/2023).

Saat ini warga dihantui kecemasan akan kembali derasnya aliran sungai.

Berita Rekomendasi

Apalagi, beberapa tahun lalu desa ini juga sempat mengalami musibah banjir hingga menyebabkan banyak rumah yang rusak.

Baca juga: Kronologi Bocah Berumur 11 Tahun Jadi Korban Banjir Bandang di Lahat

Sawah Siap Panen Porak Poranda

Dampak banjir bandang yang menerjang Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel) merusak persawahan hingga akses jalan rusak.

Sawah warga di Desa Tanjung Sirih yang siap panen, porak poranda diterjang banjir bandang, Kamis (9/3/2023).

Selain itu, akses jalan menghubungkan Pulau Pinang menuju Kota Agung, Pagar Alam terhenti, akibat arus air sungai yang deras.

Kondisi di lokasi saat ini Lahat masih diguyur hujan deras.

Hal ini menyebabkan sejumlah sungai meluap.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas