Tim SAR Gabungan Kerahkan Tujuh Excavator untuk Cari 21 Korban yang Tertimbun Tanah di Natuna
Pencarian ini disebar di tujuh titik area lokasi longsor di Natuna dan setiap titik terdapat satu unit excvator
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Batam Muhammad ilham
TRIBUNNEWS.COM, NATUNA - Pencarian korban longsor di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna masuk hari kelima, Jumat (10/3/2023).
Pencarian oleh Tim SAR Gabungan dimulai sekira pukul 06.30 WIB terdiri dari BNPB, Basarnas, TNI-Polri, BPBD, Damkar dan sejumlah relawan serta masyarakat turut membantu pencarian korban longsor di Serasan Natuna itu.
Untuk mempermudah pencarian korban yang diperkirakan masih berjumlah 21 orang juga dibantu dengan tujuh unit excavator.
Pencarian ini disebar di tujuh titik area lokasi longsor di Natuna dan setiap titik terdapat satu unit excvator.
Hal tersebut dimaksudkan mempercepat proses pencarian korban longsor yang hingga kini diperkirakan masih tersisa puluhan orang.
Baca juga: Update Korban Meninggal Bencana Longsor Pulau Serasan Natuna Menjadi 33 Orang
Pantauan TribunBatam.id, sekira pukul 15.06 WIB tampak tujuh excavator terus beroperasi memindahkan sisa material longsor.
Tekstur tanah yang dipindahkan menggunakan excavator masih berlumpur.
Terlebih pada pencarian hari ini sempat diguyur hujan.
Hingga pukul 15.10 WIB, di hari kelima pencarian tim gabungan baru berhasil mengevakuasi dua jenazah.
Sementara pada Kamis (9/3), tim berhasil mengavakuasi 12 korban meninggal dunia dalam longsor di Serasan Natuna itu.(TribunBatam.id/Muhammad Ilham)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Pencarian Korban Longsor di Serasan Natuna Kerahkan Tujuh Excavator
