Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pelatih Taekwondo di Solo Cabuli Murid-muridnya: Pelaku Iming-imingi Korban Ikut Pelatihan Kejuaraan

Polisi menangkap oknum instruktur taekwondo berinisial DS kasus dugaaan pencabulan anak di bawah umur.

Penulis: Erik S
zoom-in Pelatih Taekwondo di Solo Cabuli Murid-muridnya: Pelaku Iming-imingi Korban Ikut Pelatihan Kejuaraan
en.sun.mv
Ilustrasi - Polisi menangkap oknum instruktur taekwondo berinisial DS kasus dugaaan pencabulan anak di bawah umur. 

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Polisi menangkap oknum instruktur taekwondo berinisial DS kasus dugaaan pencabulan anak di bawah umur.

Kasus pencabulan tersebut terjadi di sebuah dojang kawasan Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jumat (29/4/2022). 

Baca juga: Bocah Lelaki di Jambi Menjadi Korban Pencabulan, Korban Alami Trauma

Koordinator kuasa hukum pelapor, Widhi Wicaksono mengatakan korban saat itu dipanggil DS datang ke ruangannya. 

"Modusnya, korban tersebut dipanggil ke kamarnya, ke ruangannya terus diiming-imingi," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (24/3/2023).

Korban saat itu tidak hanya masuk ke ruangan seorang diri.

Dia bersama temannya.  Kejadian bejat kemudian terjadi di dalam ruangan tersebut.

DS lalu meminta korban dan temannya memainkan alat kelaminnya secara bersamaan. 

Berita Rekomendasi

Korban dan temannya sempat menolak permintaan DS.

Baca juga: Bocah Lelaki di Jambi Menjadi Korban Pencabulan, Korban Alami Trauma

Tapi, pelaku melakukan ancaman terhadap korban dan temannya.

Pelaku kini sudah diamankan Polresta Solo. 

Iming-iming ikut pelatihan kejuaraan

DS memberikan iming-iming berupa kesempatan mengikuti latihan khusus persiapan kejuaraan. 

"Ada iming-iming (dari DS), ya gini, istilahnya kalau menurut sama instruktur, disuruh apa saja mau maka akan diikutkan pelatihan kejuaraan dan sebagainya," ujar Widhi. 

Baca juga: Dua Guru Pesantren di Sumut jadi Tersangka Pencabulan 24 Santri, Pelaku Berpura-pura Minta Dipijit

Iming-iming tersebut disampaikan DS saat berada di ruang yang ada dalam dojang di kawasan Kecamatan Banjarsari Kota Solo. 

itu disampaikannya dihadapan korban dan satu temannya. 

DS,  memang dipercaya melakukan pelatihan bagi anggota dojang yang akan disiapkan menjadi atlet. 

Adapun korban dan temannya menolak keras iming-iming yang disampaikan DS itu.

Tapi apa daya, DS memberikan ancaman kepada mereka. 

"Didatangi balik, kalau tidak mau balik mau dibawain pedang," kata Widhi.

Ancaman tersebut mau tidak mau membuat korban dan temannya tak berdaya. 

Mereka akhirnya menurut permintaan bejat DS. 

DS saat itu meminta korban dan temannya memainkan alat kelaminnya. 

"Disuruh oral atau disodomi itu," ucapnya. 

Baca juga: Dua Guru Pesantren di Sumut jadi Tersangka Pencabulan 24 Santri, Pelaku Berpura-pura Minta Dipijit

Hal tersebut rupanya tidak hanya menimpa korban dan satu temannya. 

Ada anggota dojang lain yang kabarnya mendapat perlakukan bejat dari DS, bahkan lebih parah dibanding dua orang korban tersebut. 

"Korbannya laki semua," tuturnya.

Korban kini didampingi psikolog

Korban saat ini sudah mendapat pendampingan sejumlah psikolog yang memantau kondisi psikologis korban. 

"Sudah dapat pendampingan dari Minggu lalu, kita sudah carikan psikolog," kata Widhi.

 Tim psikolog yang mendampingi korban berasal dari Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan Polresta Solo.

"Psikolog yang kami carikan itu, ada yang dari Polresta, juga ada psikolognya dari Pemkot Solo," ujar dia. 

Adapun lembaga perlindungan saksi dan korban (LPSK) juga akan turun bertemu dengan korban. 

Itu akan menentukan langkah lanjutan seperti apa yang akan diambil LPSK.

 "LPSK akan melakukan assessment  apakah layak didampingi atau tidak," tambahnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kronologi Oknum Instruktur Taekwondo Cabuli Murid di Solo : Korban Diminta Masuk Ruangan, Diancam

Kondisi Korban Predator Seks Oknum Instruktur Taekwondo di Solo: Didampingi Psikolog

dan

Modus Predator Seks Oknum Instruktur Taekwondo di Solo : Iming-iming Pelatihan Kejuaraan

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas