Erupsi Merapi Muntahkan Material, Kabupaten Magelang Terkena Hujan Abu
Wilayah Boyolali terdekat dengan gunung Merapi, seperti Selo, tak terkena guyuran hujan abu.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, BOYOLALI - Gunung Merapi memuntahkan awan panas Guguran (APG) Merapi pada Sabtu (29/4/2023), pukul 00.51 WIB.
APG kali ini berlangsung selama sekitar 3 menit, atau tepatnya 192 detik.
Baca juga: Pengamatan BPPTKG, Gunung Merapi Mengeluarkan 20 Kali Guguran Lava Pijar
Arah luncurannya ke barat daya, tepatnya ke kali Bebeng.
Lontaran material paling jauh mencapai 2,5 Kilometer.
Wilayah Boyolali terdekat dengan gunung Merapi, seperti Selo, tak terkena guyuran hujan abu.
"Selo aman. Tidak terjadi hujan abu," kata relawan Selo, Mujianto.
Dia menyebut hujan abu terjadi di wilayah kabupaten Magelang.
Menurut informasi sejumlah wilayah di kabupaten Magelang yang terkena hujan abu antara lain di Pakem, Gejayan, Klangon.
Baca juga: Heboh Temuan Tengkorak Manusia Diduga Korban Erupsi Gunung Merapi, Ternyata Hanya Replika
Adapun terakhir kali hujan abu dari aktivitas Merapi mengarah Boyolali, terjadi 30 Maret 2023 lalu.
Salah satu wilayah yang terkena adalah Desa Wonodoyo dan Sukabumi, di Kecamatan Cepogo. (*)
Penulis: Tri Widodo
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Erupsi Merapi Muntahkan Material hingga 2,5 KM ke Kali Bebeng, Boyolali Aman, Tak Terkena Hujan Abu