Detik-detik Santri di Ciamis Ditabrak Lari Pengendara Moge, Kapolda Jabar Minta Pelaku Ditangkap
Santri di Ciamis ditabrak moge yang melaju dari Pangandaran ke Bandung. Pelaku tabrak lari hingga saat ini belum tertangkap.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Pravitri Retno W
Ia menjelaskan santrinya terpental sejauh 10 meter setelah disenggol moge dan mengalami luka-luka di kepala, tangan, hingga kaki.
Santri yang melihat kejadian tersebut berusaha menghentikan laju rombongan moge dan melakukan pertolongan ke korban.
“Baru 10 menit dirawat di Puskesmas Cihaurbeuti, Yayat muntah darah," tuturnya.
Kasus tabrak lari ini terjadi pada Sabtu (17/5/2023) sekitar 14.00 WIB, saat rombongan moge melintas dari arah Pangandaran menuju Bandung.
Kata Ketua HDCI Sukabumi
Ketua Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Sukabumi, Sri Widagdo, mengatakan saat kejadian ada acara bertajuk Golden Wing Day yang digelar di Pangandran.
Sri Widagdo mengaku prihatin dengan kejadian ini dan telah memastikan kondisi korban yang kini masih dirawat di rumah sakit.
Baca juga: Mobil Dinas di Bengkulu Terlibat Kecelakaan hingga Tewaskan 1 Pengendara Motor, Sopir Diperiksa
"Alhamdulillah teman-teman HDCI juga sudah memastikan korban. Termasuk ketua panitia Golden Wing Day pun telah menjenguknya," tandasnya, Senin (29/05/2023).
Menurutnya, pelaku tabrak lari bukan dari HDCI, melainkan pengendara moge yang ikut berpartisipasi dalam acara di Pangandaran.
"Memang acaranya HDCI tapi, peristiwa itu bukan dilakukan oleh teman-teman HDCI."
"Kebetulan itu ada komunitas lain yang hadir di sana (Pangandaran) menuju pulang," imbuhnya.
Ia mengungkapkan kondisi korban sudah membaik setelah mendapat perawatan intensif.
"Kabarnya kondisinya sudah membaik, korban alami luka luar baret-baret. Tinggal menungguh sembuh," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJabar.id/Dian Herdiansyah/Hermawan Aksan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.