Viral Video Warga di Bengkalis Berebut Daging Ilegal di Tempat Sampah, Berikut Penjelasan Polisi
Berikut fakta Video warga berebut daging ilegal di tempat sampah, viral di media sosial. Terungkap asal usul daging ilegal tersebut.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala KPPBC TMB C Bengkalis, Muhammad Hakim membeberkan asal usul daging yang diperebutkan warga.
Hakim menguraikan, daging kerbau tersebut berasal dari sitaan.
Daging asal India itu berjumlah 41,2 ton.
"Daging tersebut terdiri dari dua merk Black Gold sebanyak 1.123 box dan Al Tamam sebanyak 937 box. Berat masing-masing box 20 kilogram," kata Hakim, dikutip dari Kompas.com.
Hakim menyebut, daging-daging ilegal karena tidak dilengkapi dokumen.
Baca juga: Viral di Malaysia Ribuan Orang Mengantre Membeli Jajanan Kekinian, Ada yang Menunggu Sampai 7 Jam
Sehingga Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C (KPPBC TMP C) Kabupaten Bengkalis melakukan penyitaan dan pemusnahan.
Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar dan sebagian lainnya dikubur di Tempat Penampungan Akhir (TPA) sampah Jalan Bantan pada Senin (29/5/2023) kemarin.
Hakim menyebut, potensi kerugian dari daging ilegal ini mencapai ratusan juta rupiah.
"Potensi kerugian negara Rp 279.952.944," kata Hakim.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)(Kompas.com/Idon Tanjung)