Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

6 Fakta Balita Diberi Minum Air Sabu: Terus Mengoceh, Tak Mau Makan dan Minum, 3 Orang Diamankan

Balita di Samarinda diberi minum air sabu oleh tetangganya. Korban terus mengoceh hingga tak mau makan dan minum. Berikut fakta-faktanya.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 6 Fakta Balita Diberi Minum Air Sabu: Terus Mengoceh, Tak Mau Makan dan Minum, 3 Orang Diamankan
Tribun Batam
ilustrasi narkoba - Balita di Samarinda diberi minum air sabu oleh tetangganya. Korban terus mengoceh hingga tak mau makan dan minum. Berikut fakta-faktanya. 

Setibanya di rumah, balita tersebut menunjukkan tingkah yang tidak biasa.

Balita tersebut tak mau tidur hingga tengah malam.

N, balita berusia tiga tahun asal Samarinda, Kalimantan Timur, positif narkoba jenis sabu setelah diberi minum tetangganya.
N, balita berusia tiga tahun asal Samarinda, Kalimantan Timur, positif narkoba jenis sabu setelah diberi minum tetangganya. (YouTube KompasTV)

Tak hanya itu, anak itu juga terus berbicara sendiri.

Balita itu juga mengambil sampah yang berada di karpet, merobek tisu, dan tak mau makan dan minum.

"Kata ibunya, biasanya jam tujuh malam sudah tidur. Ini sampai jam 10 kok main dan terus mengoceh meski tak ada yang mengajak berbicara," ungkapnya.

Tingkah tak biasa N itu berulang pada malam berikutnya.

Ibu korban pun tak tenang. Ia menduga minuman yang diberikan kepada anaknya bukanlah cairan biasa.

Berita Rekomendasi

Akhirnya pada Rabu (7/6/2023) sekitar pukul 04.58 Wita, sang ibu bertanya ke tetangganya air apa yang diberikan ke anaknya.

Tetangga menjawab bahwa itu air yang dibeli dari warung, dikutip dari Kompas.com.

Namun, komunikasi mereka terputus karena tidak ada jawaban lagi.

Ibu korban lantas menceritakan kejadian yang menimpa N ke akun Facebook miliknya.

Selanjutnya TRC PPA Kaltim melihat unggahan tersebut dan menemui orang tua balita N.

Baca juga: Polisi Amankan Tersangka yang Beri Balita Air Sabu, Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara

3. Dikira Kesurupan

Rabu sore, Rina dan TRC PPA menemui orang tua N untuk menanyakan kondisi balita tersebut.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas