Sosok AKP Supai Warna, Eks Kapolsek di Cirebon Tipu Tukang Bubur, Punya Harta Rp526 Juta
Eks Kapolsek AKP Supai Warna terlibat penipuan terhadap tukang bubur dengan menjanjikan anaknya jadi anggota Polri. Ia punya harta Rp 526 juta.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Sosok mantan Kapolsek di Cirebon, Jawa Barat yaitu AKP Supai Warna terlibat kasus penipuan hingga ratusan juta rupiah.
AKP Supai Warna diduga menipu tukang bubur bernama Wahidin dengan modus menjanjikan anak korban menjadi polisi.
Sudah menyetorkan uang sebanyak Rp 310 juta pada AKP Supai Warna, tapi anak Wahidin gagal dalam tes masuk Polri.
Kini, AKP Supai Warna sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
Ia juga sudah dicopot dari jabatannya dan dimutasi ke Polda Jabar.
Baca juga: Kisah Tukang Bubur Cirebon Tertipu Mantan Kapolsek, Ingin Anak Jadi Bintara Polisi, Rp 310 Juta Raib
Sosok AKP Supai Warna
Usut punya usut, AKP Supai Warna adalah tetangga Wahidin yang berasal dari Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon.
Dalam penelusuran Tribunnews.com, AKP Supai Warna pernah menduduki sejumlah jabatan di wilayah Cirebon.
Saat berpangkat Ipda, Supai Warna pernah menjadi Kepala Unit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali) Polres Cirebon Kota.
Namun pada Februari 2016, ia dicopot dan dimutasi menjadi Kanit Binmas Polsek Seltim.
Pencopotan Supai Warna disinyalir berkaitan dengan maraknya kasus penilangan di Cirebon.
Sehingga ramai di media sosial, warganet menyebut Kota Cirebon sebagai Kota Sejuta Tilang.
AKP Supai Warna juga menjadi Kapolsek Mundu.
Saat menjadi Kapolsek Mundu itulah, AKP Supai Warna diduga melakukan penipuan terhadap Wahidin.