Fakta Gempa di Bantul DIY, Penari Tertimpa Plafon Dilarikan ke RS, 14 Daerah Terdampak Kerusakan
Simak fakta-fakta gempa bumi berkekuatan 6,4 magnitudo yang terjadi di barat daya Kabupaten Bantul, DIY pada Jumat (30/6/2023) pukul 19.57 WIB.
Penulis: Rifqah
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Berikut fakta-fakta gempa bumi berkekuatan 6,4 magnitudo yang terjadi di barat daya Kabupaten Bantul, DIY pada Jumat (30/6/2023) pukul 19.57 WIB.
Gempa bumi yang terjadi dirasakan di Kulonprogo hingga Mojokerto.
Akibatnya, menimbulkan banyak dampak, di antaranya kerusakan di beberapa daerah.
Untuk diketahui, data dari BMKG, hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi di Bantul tidak berpotensi tsunami.
BMKG pun mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Berikut fakta-faktanya:
Baca juga: Dampak Gempa M 6,4 Bantul, Jaringan Listrik di Sejumlah Wilayah Kebumen Terputus
Gempa Dirasakan di Kulonprogo hingga Mojokerto
Gempa bumi di Bantul turut dirasakan di sejumlah wilayah, bahkan hingga beberapa kabupaten di Jawa Timur.
BMKG mengungkapkan, wilayah yang turut merasakan gempa bumi Bantul adalah daerah Kulonprogo, DIY; Kebumen, Jawa Tengah; serta Ponorogo dan Nganjuk, Jawa Timur; dengan skala intensitas IV MMI.
Kemudian, Kediri dan Mojokerto, Jawa Timur dengan skala intensitas III MMI.
BMKG juga membagikan tips untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.
Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah.
Tidak Berpotensi Tsunami
Menurut keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa Bantul ini tidak berpotensi tsunami.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,63° LS ; 110,08° BT.
Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 81 Km arah Selatan Kota Wates, Daerah Istimewa Yogyakarta pada kedalaman 67 km.
Penari Tertimpa Plafon dan Dilarikan ke Rumah Sakit
Akibat gempa yang terjadi di Bantul DIY, Gedung Budaya Gunungkidul mengalami kerusakan akibat guncangan.
Genting di ruangan tersebut melorot dan palfornnya juga jebol.
Akibatnya, seorang penari yang sedang berlatih menari tertimpa plafon dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) PKU Wonosari.
"Gentingnya melorot. Plafon juga rusak. Tadi ada satu orang yang tertimpa plafon, langsung dilarikan ke RS PKU, " kata seorang pegawai Taman Budaya Gunungkidul, Wisnu saat dihubungi melalui sambungan telepon, dikutip dari TribunJogja.com.
2 Rumah Warga di Kebumen Rusak Ringan
Dikutip dari TribunJogja.com, Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB menginformasikan, dua rumah warga rusak ringan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, hingga Jumat (1/7/2023).
Selain itu, informasi lain juga menyebutkan jaringan listrik di beberapa wilayah di Kebumen terputus karena kerusakan pascagempa.
Di wilayah DIY, satu unit rumah warga rusak, tepatnya di Kabupaten Gunung Kidul.
Abdul Muhari, Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mengatakan Pudalops BNPB akan terus memonitor dan melakukan koordinasi dengan beberapa BPBD di wilayah DIY, Jateng dan Jawa Timur.
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD di wilayah terdampak telah berada di lapangan untuk melakukan pendataan dan pemantauan.
14 Daerah Terdampak Kerusakan
1.Serpeng, Pacarejo, Semanu.
Dampak: Genteng melorot dan teras ambrol
2. Kalang bangi 3, Ngepos ari ,Semanu
Dampak: Plafon runtuh
3. Surodadi ,Ponjong
Dampak: Plafon rumah runtuh
4. BDG Wonosari
Dampak: Genteng dan Plafon jatuh
5.Karangasem, Mulo, Wonosari
Dampak: Genteng banyak yg melorot/jatuh
6. Taman Budaya Wonosari
Dampak : Atap runtuh
7. Bapa Suhardi, Buruhan Tirtosari Kretek, Bantul
Dampak: Tembok rumah Jebol, Tidak ada korban jiwa
Baca juga: Sejumlah Rumah Warga di Gunungkidul Rusak Imbas Gempa Bantul 6,4 Magnitudo, Ada yang Temboknya Jebol
8. Bendo Gede, Sumbergiri, Ponjong
Dampak: Plafon masjid runtuh
9. Balai Padukuhan Sawit Kidul Gombang
Dampak: genteng rontok
10. Balai Kalurahan Kenteng, Ponjong
Dampak: genteng rontok
11. Balai Kalurahan Sumberwumgu tepus
Dampak : genteng rontok
12. Klepu, Planjan, Saptosari GunungKidul
Dampak: Genteng rontok
13. Polres GunungKidul
Dampak: Plafon jatuh
14. Rumah Mbah Ponem, Dusun Bangen, Bangunjiwo, KAsihan, Bantul
Dampak: Tembok rumah ambrol
Penyebab Gempa Bumi
Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Daryono, mengungkapkan penyebab gempa yang mengguncang gempa di Bantul.
Ia mengatakan, gempa bumi di Bantul terjadi lantaran adanya aktivitas subduksi antara Lempeng Indo-Australia dan Eurasia.
"Gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia dan Eurasia," terang Daryono dalam kterangan yang diterima Tribunnews.com, Jumat.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi di Bantul memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
(Tribunnews.com/Rifqah) (TribunJogja.com/Hari Susmiyanti)