Cara Wali Kota Zul Elfian Membangun Masyarakat Solok: Semua Anak Harus Sekolah
Wali Kota Solok Zul Elfian Umar menyebut, untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) maka anak-anak harus mengenyam pendidikan.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wali Kota Solok Zul Elfian Umar menyebut, untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) maka anak-anak harus mengenyam pendidikan.
Karena itu, pemeritah kota Solok menggratiskan biaya pendidikan dari jenjang SD hingga SMP.
Ia pun menginstruksikan, camat maupun lurah untuk memantau apakah ada anak di wilayah masing-masing yang tidak mendapat pendidikan atau putus sekolah.
"Kami sudah nyatakan bahwa di Solok tidak boleh ada anak yang usia sekolah, tidak sekolah. Apapun alasannya harus sekolah. Kalau alasan biaya, biaya pendidikan sudah kita gratiskan semua," terang dia saat berbincang dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra, di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Senin (10/7/2023).
Zul memaparkan, angka IPM kota Solok adalah 79,23.
Artinya lebih tinggi dari angka capaian IPM provinsi Sumatera Barat yaitu 72,65.
"Salah satu ukuran keberhasilan kita membangun masyarakat kita ini dengan HDI atau IPM-nya dan sekarang pertumbuhannya cukup bagus," ungkap dia.
Jika ada warga yang kekurangan dalam pembiayaan pendidikan maka bisa memanfaatkan Baznas dan GEBUK SAKUKU.
Baca juga: Jurus Jitu Pemerintah Kota Solok Entaskan Angka Kemiskinan Ekstrem
"Bagi yang masuk ke perguruan tinggi kami bantu dengan beasiswa atau CSR perusahaan-perusahaan," urai Zul.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.