Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sehari Menikah, Pengantin Wanita di Sumut Kabur saat Bulan Madu, Suami Dikunci di Kamar Mandi Hotel

Pengantin wanita di Samosir kabur sehari setelah menikah. Ajak jalan-jalan lalu mengunci suaminya di kamar mandi.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
zoom-in Sehari Menikah, Pengantin Wanita di Sumut Kabur saat Bulan Madu, Suami Dikunci di Kamar Mandi Hotel
FACEBOOK
E Tamba dan Ohana Afrelina Siregar, pasangan asal Kabupaten Samosir yang bikin heboh - Pengantin wanita di Samosir kabur sehari setelah menikah. Ajak jalan-jalan lalu mengunci suaminya di kamar mandi. 

TRIBUNNEWS.COM - Kisah pengantin baru kabur sehari setelah menikah kembali terjadi, kali ini di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

E Tamba, ditinggal istrinya, Ohana Afrelina Siregar saat tengah berbulan madu di hotel.

Sebelum pergi, Ohana mengunci suaminya di kamar mandi hotel.

"Sampai sekarang kami keluarganya masih mencari keberadaan istri lae kami ini," kata paman E Tamba, Uluan Rajagukguk, Rabu (12/7/2023), dilansir Tribun-Medan.com.

Diketahui kasus ini viral setelah adik E Tamba, Encis Tambamenceritakan kejadian yang dialami oleh kakaknya di Facebook.

Dalam unggahan tersebut, Encis Tamba mengatakan, kakak iparnya melarikan diri sehari setelah melangsungkan pernikahan.

Baca juga: Pengantin Baru di Samosir Kabur Usai Mengunci Suami di Kamar Mandi Hotel

Dijelaskannya, E Tamba dan Ohana menikah pada Senin (3/7/2023) di Kabupaten Samosir.

Berita Rekomendasi

Keesokan harinya pada Selasa (4/7/2023), Ohana minta ke sang suami, E Tamba untuk pergi jalan-jalan.

Keduanya kemudian pergi ke Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun.

Pengantin baru itu lantas menginap di sebuah hotel yang berada di kawasan Danau Toba.

"Selasa pagi itu dia (Ohana) merengek minta jalan-jalan sama abang saya."

"Jadi abang sayang mengiakannya dan mereka pergi sampai ke Tigaras dan mereka bermalam di sana di hotel Dio Rafael," tulis Encis Tamba.

Sekira pukul 18.00 WIB, keduanya tiba di hotel.

Namun, Ohana justru mengunci suaminya di kamar mandi, lalu pergi.

"Tepat pada jam 6 sore, mereka sampai di sana (hotel) dan abang saya dikunci di kamar mandi oleh kakak ipar saya ini," ungkapnya.

Setelah itu, Ohana tak lagi bisa dihubungi. Nomor ponselnya tidak aktif, dan semua akun media sosialnya di-privasi.

E Tamba dan Ohana Afrelina Siregar, pasangan asal Kabupaten Samosir yang bikin heboh
E Tamba dan Ohana Afrelina Siregar, pasangan asal Kabupaten Samosir yang bikin heboh (FACEBOOK)

Awal perkenalan

Masih dari laman Tribun-Medan.com, perkenalan E Tamba dan Ohana diketahui lewat kedua orangtua masing-masing pada satu pesta adat.

Paman E Tamba, Uluan Rajagukguk mengatakan, keponakannya bekerja di Pekanbaru, sedangkan Ohana bekerja di Batam.

Karena keduanya sama-sama lajang, pihak keluarga yang pernah bertemu kemudian sepakat untuk menjodohkan keduanya.

E Tamba kemudian dipertemukan dengan Ohana.

Saat pertemuan itu, tak ada persoalan sama sekali, juga tidak ada tanda-tanda penolakan dari keduanya.

Lantaran sudah sepakat, E Tamba kemudian menyiapkan mahar Rp 30 juta.

Keduanya kemudian sepakat untuk melakukan pemberkatan pernikahan pada Senin (3/7/2023) di sebuah gereja di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir.

Acara pemberkatan itu pun berjalan dengan lancar.

Namun, sehari setelahnya, Ohana tiba-tiba meninggalkan suaminya saat sedang berbulan madu.

Baca juga: Calon Pengantin Wanita di Karawang Menghilang Jelang Pernikahan, Mempelai Pria Minta Ganti Rugi

Pihak keluarga telah berupaya mencari keberadan Ohana, namun tak membuahkan hasil.

Mereka pun telah melaporkan hilangnya Ohana ke Polres Samosir.

Kirim uang Rp 2 juta ke pria lain

Selain mencari keberadaan Ohana, pihak keluarga juga melacak transaksi keuangan Ohana.

Dari jejak penggunaan uang, Ohana diketahui sempat mengirimkan uang Rp 2 juta pada seorang pria berinisial S.

Pengiriman uang itu dilakukan pada hari yang sama di saat Ohana kabur meninggalkan suaminya di hotel.

Keluarga pun menduga uang tersebut untuk biaya penjemputan Ohana di hotel.

"Jadi logis memang kalau bukti transferan itu digunakan sebagai biaya operasional untuk melakukan penjemputan Ohana di hotel," ujar Uluan.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Medan.com/Abdi Tumanggor/Arjuna Bakkara)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas