Operasi Pencarian 2 ABK Korban KM Semangat Baru Terbalik Dihentikan, Bagaimana Nasib Herman & Nando?
Pencarian telah dilakukan hingga enam hari, namun tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan Herman dan Nando.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA – Operasi pencarian dua anak buah kapal KM Semangat Baru bernama Herman (40) dan Nando (36) yang hilang di perairan Puriri Timika dihentikan, Selasa (5/9/2023).
"Kami sudah berupaya dalam proses pencarian menggunakan Sarmap Prediction namun hasilnya nihil. Sehingga operasi SAR untuk sementara dihentikan," kata Kasubsie Operasi dan Siaga SAR Timika Charles Y Batlajery kepada Tribun-Papua.com, Selasa (3/9/2023).
Sebelumnya KM Semangat Baru terbalik akibat mengalami kebocoran badan kapal saat memuat Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Timika menuju Agats Kabupaten Asmat pada Senin (28/8/2023) pekan lalu lalu.
Pencarian telah dilakukan hingga enam hari, namun tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Baca juga: 6 ABK WNI Hilang dalam Tragedi Kapal Terbalik di Perairan Jepang
Charles mengatakan, jika kemudian hari ditemukan adanya tanda-tanda atau laporan terkait keberadaan korban maka operasi SAR dapat dibuka kembali.
"Kalau ada informasi lanjutan maka operasi SAR gabungan akan dibuka kembali," ujarnya.
Dua korban yang belum diketahui nasib dan keberadaannya masing-masing bernama Herman (40) dan Nando (36).
Kronologis Kapal Terbalik
Sebelumnya diberitakan dua Anak Buah Kapal (ABK) KM Semangat Baru, Herman (40) dan Nando (36) belum dietahui nasibnya setelah kapal bermuatan BBM yang mereka tumpangi terbalik di perairan Puriri, Timika, Papua.
Sementara itu 4 ABK ditemukan dalam keadaan selamat.
Mereka adalah Junaidi (35), Husein (29), Edi Rusdianto (37) dan Johan (27).
Mereka berhasil diselamatkan saat terombang-ambing menggunakan pelampung, Senin (28/8/2023) sekitar pukul 14.00 WIT.
Baca juga: Kapal Terbalik di Perairan Seget Papua Barat, 9 Orang Selamat, Satu Korban Masih Dalam Pencarian
Informasi terbaliknya KMP Semangat Baru ini diketahui Basarnas Timika dari laporan salah seorang ABK KMP Kokonao bernama Arjun.
Arjun mengatakan telah menemukan 4 dari 6 ABK KM Semangat Baru di perairan Puriri dalam keadaan terombang-ambing menggunakan pelampung, Senin (28/8/2023) sekitar pukul 14.00 WIT.