TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Seorang pria menjadi korban penembakan, Rabu, (6/9/2023), sekitar pukul 05.00.

Saat itu korban yang bernama Iyan berada di rumah temannya di Jalan KH Azhari Kelurahan 3-4 Ulu Kecamatan SU I, Palembang.

Hingga Jumat ini, warga Pegayut, Banyuasin masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang akibat luka tembak di kepala yang dialaminya. 

Daud, Ketua RW 03 tempat aksi penembakan itu terjadi tak menampik adanya peristiwa tak terduga itu. 

Korban memang sering main di kampung tersebut karena banyak pekerjaan sebagai tukang. 

Baca juga: Kondisi Lukman Ahmad, Penjaga Kios Korban Penembakan KKB di Puncak Papua Stabil dan Membaik

"Korban ini memang sering main disini pak. Karena sering ada pekerjaan disini korban jadi main disini tersebut," ungkap Daud, Jumat, (8/9/2023).

Menurut informasi yang Daud terima, malam itu korban memang sudah sejak pukul 22.00 main di rumah  temannya yakni Daeng.

Lalu sekitar pukul 05.00 ada yang mengetuk pintu rumah Daeng, sementara korban sedang duduk bersama Daeng di dalam rumah. 

"Kata warga awalnya ada yang ngetik pintu subuh-subuh tuh di rumah Daeng," kata Daud. 

Mendengar ada yang mengetuk pintu, Daeng pun membukakannya.

 Rupanya pria berinisial AN datang dengan alasan ingin meminjam korek api.

"Setelah dibuka pintu, AN pinjem korek Api, tiba-tiba tak berselang, diduga pelaku HN ini langsung masuk langsung menembak korban sebanyak satu kali mengenai kepalanya," katanya.

Setelah menembak korban, perlaku langsung bergegas kabur.

Sedang korban cepat dilarikan warga ke RSMH, Palembang.

Baca juga: Pelaku Penembakan Capres Ekuador Tewas dalam Baku Tembak dengan Polisi, Motif Belum Diketahui