Peras Seorang Petani di Brebes, 3 Wartawan Gadungan Diamankan
Tiga wartawan gadungan di Brebes, Jawa Tengah diamankan setelah peras seorang petani yang sirami tanamannya
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Modus pemerasan yang dilakukan, oknum wartawan ini mempermasalahkan warga yang menggunakan sumber air untuk menyiram tanaman saat musim kemarau.
"Ketiga pelaku tersebut kemudian mengancam warga dengan pasal tertentu, kemudian meminta sejumlah uang kepada warga," ungkapnya.
Pada pemberitaan sebelumnya, Kepala Desa Pandansari, Irwan Susanto menjelaskan, kronologis kejadian bermula saat tiga oknum wartawan itu mendatangi rumah warga berinisial W, pada Kamis (14/9/2023).
Mereka mempermasalahkan warga karena menggunakan sumber air untuk lahan pertanian.
Mereka lalu mengancam dengan menunjukkan pasal terkait penggunaan air saat kemarau.
"Tiga oknum wartawan itu menakut-nakuti warga dengan menunjukkan pasal-pasal. Karena takut warga sepakat memberikan Rp 4 juta," katanya.
Irwan mengatakan, setelah itu oknum wartawan mendatangi lagi rumah warga berinisial S dengan membawa masalah yang sama, pada Senin (18/9/2023).
Korban S dimintai uang Rp 15 juta, tapi hanya menyanggupi membayar Rp 10 juta.
Saat itu korban memberikan uang muka Rp 2 juta dan sisanya sebanyak Rp 8 juta akan dibayarkan, pada Kamis (21/9/2023).
"Datanglah hari kamis untuk menagih uang sisanya sebanyak Rp 8 juta. Karena warga geram, tiga oknum wartawan itu dikepung lalu diarak ratusan warga ke balai desa," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul 3 Wartawan Gadungan Ini Peras Warga Brebes yang Siram Tanaman di Musim Kemarau, Minta Rp 15 Juta
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.