Nelayan yang Hilang di Pesisir Barat Lampung Ditemukan Tewas Setelah 3 Hari Pencarian
Setelah tiga hari dilaporkan hilang di perairan Tanjung Setia, Pesisir Barat, Lampung, Hendra Cipta (35) akhirnya ditemukan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Setelah tiga hari dilaporkan hilang di perairan Tanjung Setia, Pesisir Barat, Lampung, Hendra Cipta (35) akhirnya ditemukan.
Namun saat ditemukan kondisinya sudah tak bernyawa.
"Korban Hendra Cipta (35) telah ditemukan pada pencarian di hari ketiga dalam keadaan meninggal," ucap Koordinator Pos SAR Tanggamus Robi Rusli mendampingi Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, Rabu (11/10/2023).
Robi menjelaskan, pencarian Tim SAR gabungan dibagi menjadi tiga SRU (SAR Rescue Unit).
Baca juga: Pemancing Hilang Dihantam Ombak di Perairan Tanjung Naup Nusa Penida Bali
SRU 1 melaksanakan pencarian dengan menggunakan perahu karet Basarnas dan SRU 2 serta SRU 3 melaksanakan pencarian dengan menggunakan perahu jukung nelayan.
Lalu, sekira pukul 07.30 WIB tim SAR gabungan menemukan tubuh korban dalam keadaan mengapung pada koordinat 5°19'16.35"S 103°59'44.49"E dan dengan jarak 1,8 km dari lokasi kejadian.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dan langsung kita dievakuasi," kata dia.
Selanjutnya, korban dibawa ke rumah dulu untuk disemayamkan.
Diketahui, korban Hendra hilang saat mencari ikan di wilayah perairan Pesisir Barat Lampung.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Pesisir Barat, Mirza Sahri menerangkan, korban bernama Hendra Cepta warga Pekon Tanjung Setia Kecamatan Pesisir Selatan.
"Kita sudah mengerahkan Tim SRC dan Satlak di lapangan untuk mencari keberadaan korban," ungkapnya, Senin (9/10/2023).
Dijelaskannya, korban pergi mencari ikan menggunakan perahu pada pagi Senin (9/10/2023) sekira pukul 06.30 WIB.
Baca juga: Pemancing Hilang Dihantam Ombak di Perairan Tanjung Naup Nusa Penida Bali
Diduga kuat korban mengalami kecelakaan laut karena dihantam ombak besar.
Menurutnya, insiden ini diketahui bermula saat warga menemukan perahu milik korban di pinggir pantai.
Namun, saat ditemukan korban tidak ada di atas perahu, sehingga diduga korban hilang terbawa arus.
"Perahu milik korban ditemukan pinggir pantai oleh masyarakat sekitar, namun hanya perahunya saja tidak ada nelayannya," bebernya.
"Diduga nelayan hilang dibawa arus gelombang tinggi," sambungnya.
Atas insiden tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, Basarnas, Camat dan Instansi terkait lainnya.
"Mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan dalam keadaan selamat," ujarnya.
Ia menghimbau kepada masyarakat khususnya nelayan agar selalu berhati-hati saat pergi mencari ikan.
Sebab, saat ini kondisi laut diperairan Pesisir Barat sedang tidak menentu.
"Kami mengimbau agar masyarakat khususnya nelayan lebih berhati-hati saat melaut karena cuaca sekarang sedang tidak menentu," tandasnya.
(Tribunlampung.co.id/Saidal Arif)
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul 3 Hari Hilang, Nelayan di Pesisir Barat Lampung Akhirnya Ditemukan Tewas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.