Gelagat Aneh Yosep Pasca Pembunuhan, Pecat Yoris Lalu Cairkan Uang Yayasan
Anak pertama Yosep Hidayah, Yoris Raja Amanullah mengungka gelagat aneh ayahnya pasca tragedi Subang.
Editor: Hendra Gunawan
Setelah dirinya tak lagi menjabat sebagai Ketua Yayasan, Yosep telah menarik uang sebanyak dua kali.
"Dua hari pasca kejadian itu, si Papah (Yosep) pernah minta saya untuk mencairkan uang yayasan," katanya.
Baca juga: Apa Alasan Mbak Rara Pawang Hujan Datang saat Olah TKP Kasus Subang? Sebut Dimintai Tolong
Perlu diketahui, setelah peristiwa pembunuhan ibu dan anak itu, kondisi SMP dan SMK di bawah naungan Yayasan Bina Prestasi Nasional yang terletak di Desa Cijengkol, Kecamatan Serangpanjang, Subang itu, kini kondisinya tidak terawat dan tak ada aktivitas belajar mengajar.
Yayasan ini diketahui mengalami sejumlah pergantian pengurus diantara mereka.
Informasi yang didapatkan, pada awalnya Yayasan Bina Prestasi Nasional didirikan oleh Yosep dan istri keduanya, Mimin Mintarsih sempat menjabat sebagai bendahara.
Akan tetapi karena kinerja anajemennya dianggap buruk, Yoris lalu diangkat menjadi Ketua Yayasan dan sang bunda,Tuti Suhartini menjadi bendahara, sementara Amalia menjabat sebagai sekretaris.
Yayasan Bina Prestasi Nasional yang terletak di Desa Cijengkol, Kecamatan Serangpanjang, Subang. Yayasan ini juga tercatat dalam situs verifikasi dan validasi Kemendikbud.
Di yayasan tersebut, Yoris dikabarkan memiliki penghasilan terbesar yaitu Rp 12 juta per bulan, sementara Tuti dan Amalia digaji Rp 10 juta per bulan.
Namun Yosep sebagai pendiri malah tidak mendapatkan penghasilan dari yayasan tersebut.