Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cegah Kecelakaan, Pj Bupati Minta Wahana Jembatan Kaca di Banyumas Ditutup Sementara

Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro pun memerintahkan semua wahana jembatan kaca ditutup sementara sambil menunggu uji kelayakan

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Cegah Kecelakaan, Pj Bupati Minta Wahana Jembatan Kaca di Banyumas Ditutup Sementara
Permata Putra/Tribunbanyumas.com
Lokasi TKP seorang wisatawan tewas terjatuh dari wahana jembatan kaca Wisata Hutan Pinus Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Rabu (25/10/2023) sekira pukul 10.00 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal tragedi jembatan kaca "The Geong" di Banyumas, Jawa Tengah yang pecah dan tewaskan satu orang wisatawan.

Diduga, jembatan kaca yang pecah tersebut belum melalui uji kelayakan.

Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro pun memerintahkan semua wahana jembatan kaca ditutup sementara.

Penutupan tersebut sampai ada sertifikat layak fungsi.

"Semua tempat wisata yang aja jembatan kaca ditutup sebelum ada sertifikat layak fungsi,"

"Kalau belum keluar sertifikasi itu maka tidak boleh dibuka," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (26/10/2023).

Baca juga: Dampak Pengunjung Tewas di Wisata The Geong, 5 Jembatan Kaca di Banyumas Ditutup

Tanggapi serius, Hanung juga akan membuat surat edaran serta mengumpulkan seluruh pengelola wisata jembatan kaca.

BERITA REKOMENDASI

Diketahui, jembatan kaca yang pecah tersebut membuat satu orang tewas dan satu orang kritis.

Satu orang yang kritis tersebut kini kondisinya disebut sudah membaik dan sudah sadar.

"Mudah-mudahan cepet sembuh. Tadi ada bengkak di tangan dan pinggul," pungkas Hanung.

Kata Polda Jateng

Polda Jateng juga meminta seluruh pengelola wisata jembatan kaca untuk melakukan pengecekan dan uji kelaikan.

Hal tersebut bertujuan supaya kejadian di jembatan kaca yang pecah tak terulang.


"Uji kelayakan jembatan kaca harus melibatkan ahli teknik dan Dinas Pekerjaan Umum," kata Kabidhumas Polda jateng Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, Kamis (26/10/2023).

Bayu mengatakan, jembatan harus dihitung kekuatan kacanya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas